Amerika Terancam, Iran Mau Borong Senjata Tercanggih Dunia dari Rusia

VIVA Militer: Rudal sistem pertahanan udara S-400.
Sumber :
  • VIVA Militer

VIVA – Kabar mengejutkan datang dari dataran Persia. Iran dilaporkan berencana memborong senjata-senjata perang modern dan tercanggih di dunia dari Rusia.

Tentara Korut Ditarik dari Perbatasan Ukraina, Ada Apa?

Tak tanggung-tanggung, Iran ingin membeli sistem rudal pertahanan udara terhebat saat ini yakni S-400. Selain itu, Iran juga mau beli jet-jet tempur pembunuh buatan Rusia yaitu Sukhoi Su-35 dan Su-57.

Tak cukup itu saja, Iran juga mau borong raja perang darat dunia Rusia, tank T-90. Lalu sistem rudal pantai dan senjata rudal taktis.

Sabotase Meningkat, Petinggi Militer NATO Imbau Pebisnis Bersiap Hadapi "Skenario Perang"

Dikutip VIVA Militer dari Interfax, Jumat 21 Agustus 2020, pembelian besar-besaran senjata-senjata berbahaya oleh Iran dari Rusia itu tersiar seiring dengan rencana Menteri Pertahanan Iran, Amir Khatami berkunjung ke Moskow.

Kunjungan itu disebutkan bukan pertemuan biasa. Tapi Khatami akan menghadiri pembukaan Forum Teknis Militer Internasional Angkatan Darat yang dilangsungkan akhir pekan ini di Moskow.

TNI Siapkan 514 Titik Lahan Guna Sukseskan Program Makan Bergizi Gratis Ala Presiden Prabowo

Peluang Iran untuk dapat membawa pulang semua senjata yang akan dibeli Rusia dimungkinkan terwujud. Sebab, tak lama lagi tepatnya 18 Oktober 2020 embargo senjata yang diberlakukan kepada Iran akan segera berakhir. Dan jika semua senjata yang diinginkan itu tiba di Teheran, ini merupakan sinyal bahaya bagi Amerika Serikat.

Memang saat ini masalah embargo senjata terhadap Iran terus menjadi polemik dunia. Amerika Serikat dan sekutu berusaha agar embargo diperpanjang. Sedangkan Rusia dan China bersikukuh untuk mengakhiri embargo terhadap Iran. Dan Dewan Keamanan PBB menolak resolusi perpanjangan embargo yang diajukan Amerika.

Jikapun embargo diperpanjang, Iran masih bisa membeli S-400, sebab dalam aturan embargo senjata yang dilarang hanya senjata bersifat offensive atau menyerang. Sedangkan S-400 berjenis defensive.

Iran memang sangat membutuhkan S-400, sebab selama ini negara ini kewalahan menghadapi serangan jet tempur F-35 milik Amerika. Beberapa kali instalasi penting Iran dengan mudah digempur.

Jika Iran jadi membeli S-400 dari Rusia, maka Iran menjadi negara ke enam di luar Rusia yang memiliki S-400. Lima negara yang sudah memilikinya ialah, Belarus, China, Turki, Arab Saudi dan India. Dan dipastikan posisi Amerika di Persia dan Teluk semakin terancam.

Dalam beberapa tahun terakhir Iran memang sudah membeli cukup banyak senjata dari Rusia. Iran telah membeli S-300 dari Rusia pada 2016. Dan pada 2006 Rusia memasok 29 sistem pertahanan udara jarak pendek Tor-M1 ke Iran.

Nah yang menjadi pertanyaan saat ini, berapa banyak dana yang digelontorkan Iran untuk memborong senjata canggih dari Rusia itu?.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya