Penyebab Tragedi Tank Amfibi Marinir Amerika Tenggelam Terkuak
- Military Times
VIVA – Kendaraan tempur amfibi (Assault Amphibious Vehicle) milik Angkatan Laut Amerika mengalami kecelakaan yang memakan 3 korban jiwa, 2 prajurit dalam keadaan kritis, dan 8 prajurit lainnya masih dalam proses pencarian.
Para prajurit ini awalnya menggelar latihan yang rutin dilaksanakan di dekat Pulau San Clemente, namun pada pukul 5.45 malam waktu setempat kendaraan AAV ini mengalami kecelakaan dan tenggelam.
“Setelah ini semua kendaraan tempur amfibi di seluruh armada akan periksa,” kata Komandan Jenderal Pasukan Ekspedisi Marinir I, Letnan Jenderal Joseph Osterman yang dikutip VIVA Militer dari Military Senin 3 Agustus 2020.
Osterman juga mengungkapkan bahwa pihaknya masih melakukan operasi pencarian. Setelah penyebab kecelakaan ditentukan, para petinggi AL akan memutuskan apakah kendaraan dapat melanjutkan operasi di laut atau tidak mengingat usia kendaraan itu sendiri.
“Usia kendaraan AAV pertama kali digunakan di awal tahun 90-an, tapi sudah mengalami modifikasi serta perawatan agar lebih nyaman ketika digunakan,” ucapnya.
Pensiunan Kolonel William Preston McLaughlin yang memimpin batalion ini mengungkapkan bahwa kecelakaan ini dikarenakan usia kendaraan AAV sendiri. Sehingga ia berharap bahwa korps marinir dapat menggantikan AAV yang sudah berumur dengan kendaraan yang baru.
Agar ke depannya tidak terjadi kejadian kecelakaan yang serupa. Mengingat hal ini akan sangat merugikan bagi AL Amerika sebab mereka kehilangan prajurit yang sia-sia.
Tapi di sisi lain, Osterman mengatakan bahwa fokusnya saat ini adalah untuk tetap mencari 8 prajurit yang hilang dan turut sedih atas kejadian yang menimpa prajuritnya.
Baca: Prajurit TNI Potong 18 Kambing di Afrika