Anggaran Militer Dipangkas, Inggris Mau Pecat 20.000 Tentara

VIVA Militer: Tentara Angkatan Bersenjata Inggris.
Sumber :
  • British Army

VIVA – Sebuah kabar mengejutkan datang dari Inggris. Kepala Pertahanan berencana memangkas jumlah prajurit Angkatan Bersenjata.

TNI AL Kerahkan 19.793 Pasukan dan Sejumlah Kapal Perang Andalan untuk Distribusikan Logistik Pilkada 2024

Tak tanggung-tanggung, dalam rencana itu disebutkan ada sebanyak 20.000 tentara Angkatan Bersenjata Inggris akan diberhentikan.

Jika rencana itu benar-benar terlaksana, jumlah pasukan Angkatan Bersenjata Inggris akan turun dari 74.000 menjadi 55.000 personel saja.

Iran Bersiap Serang Balik Israel, Kata Penasihat Senior Ali Khamenei

Sunday Times dikutip VIVA Militer Senin 6 Juli 2020, pemangkasan jumlah tentara Angkatan Bersenjata Inggris itu disebutkan merupakan dampak dari pemangkasan anggara pengeluaran sebesar 5 persen sesuai tuntutan Departemen Keuangan Inggris untuk mengatasi krisis.

Sejauh ini belum diketahui bagaimana nasib 20.000 tentara itu. Namun, Sumber-sumber di militer Inggris menyebutkan bahwa Kepala Penasihat Perdana Menteri dari Kerajaan Inggris, Dominic Cummings ingin memberdayakan mereka ke perang cyber.

Siaga Perang Ukraina, Tentara Korut Nyamar Jadi Warga Rusia

Menanggapi rencana itu, salah satu sumber Kementerian Pertahanan mengatakan pemangkasan jumlah tentara merupakan sesuatu yang mustahil dilakukan.

Sebab menurutnya, pemerintah telah berjanji untuk meningkatkan anggaran belanja pertahanan, hal itu mengingat ancaman besar di masa depan.

"Pemerintah ini telah berkomitmen untuk meningkatkan belanja pertahanan. Kementerian Pertahanan sedang mengembangkan kontribusinya terhadap tinjauan terpadu dengan merencanakan cara terbaik untuk memenuhi ancaman masa depan dalam anggaran yang semakin meningkat itu," kata sumber itu.

Baca: Marah Besar Ditembaki Rudal, Israel Mau Bombardir Gaza dari Udara

VIVA Militer: Serangan roket Hizbullah di wilayah utara Israel

Hizbullah Tembakkan 250 Roket ke Israel, Sejumlah Orang Luka-luka

Hizbullah telah menembakkan sekitar 250 roket dan proyektil lainnya ke Israel yang melukai tujuh orang di lokasi tersebut.

img_title
VIVA.co.id
25 November 2024