Tentara Cantik Diduga Dibunuh Terkait Pelecehan Seks di Markas Militer
VIVA – Komando Investigasi Kriminal Angkatan Darat Amerika Serikat (CID) belum bisa memastikan motif di balik pembunuhan sadis terhadap prajurit wanitanya, Vanessa Guillen.
Sejauh ini CID masih melakukan penyelidikan setelah jenazah gadis cantik berusia 20 tahun itu ditemukan terkubur di sebuah lubang dangkal di lahan kosong di Tewas.
CID baru bisa mengkonfirmasikan bahwa pelaku utama pembunuhan itu adalah rekan korban sendiri di Angkatan Darat bernama Robinson. Namun, pelaku sudah tewas setelah menembak kepalanya sendiri saat akan ditangkap.
"Sementara lembaga penegak hukum berusaha untuk melakukan kontak dengan tersangka di Killeen, Texas, Spesialis Robinson memperlihatkan senjata dan mengambil nyawanya sendiri," kata Agen Khusus Senior CID Damon Phelps dikutip VIVA Militer dari CNN, Jumat 3 Juli 2020.
Namun, menurut pengacara keluarga korban, Natalie Khawam, pembunuhan Vanessa diduga kuat terkait dengan kasus pelecehan seksual yang dialami korban di markas militer itu.