Gerebek Gudang ISIS, Tentara Suriah Temukan Senjata dan Narkoba

VIVA Militer: Senapan dan narkotika diamankan tentara Suriah dari gudang ISIS
Sumber :
  • The Times

VIVA – Sebuah operasi yang dilancarkan pasukan Angkatan Bersenjata Suriah (SAA) dengan sasaran sebuah gudang, yang ditengarai adalah tempat penyimpanan senjata kelompok teroris Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS).

Israel Ngotot Pasukannya Akan Tetap Berada di Golan Wilayah Suriah Tanpa Batas Waktu

Menurut laporan Kantor Berita Suriah (SANA) yang dikutip VIVA Militer, pasukan SAA menggerebek sebuah gudang di Suriah bagian selatan. Di dalam gudang itu pasukan SAA menemukan sejumlah senjata, mulai dari lusinan senapan mesin, granat, peluncur roket, dan rudal anti-tank.

Tak cuma itu, tentara SAA juga menemukan sejumlah peralatan komunikasi, teropong infra merah, dan sejumlah perlengkapan pertolongan kesehatan. 

Kanselir Austria: Masa Depan Gaza dan Suriah Tidak Akan Lagi Dipaksakan dari Luar

Yang mengagetkan, ternyata tentara SAA juga menemukan kantong-kantong besar berisi narkotika. 100 buah kantong besar berisi amphetamin captagon.

VIVA Militer: Kelompok teroris Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS)

Rezim Assad Runtuh, Begini Cara Ukraina Perkuat Pengaruhnya di Timur Tengah

Narkotika dalam jumlah besar ini diduga memang digunakan anggota ISIS untuk menambah stamina, dan menghilangkan rasa sakit.

Dalam operasi tersebut, tentara SAA juga berhasil menangkap sejumlah anggota ISIS. Para anggota yang diamankan ini disebut terlibat dalam penyelundupan dan produksi bahan peledak. 

Tak hanya gudang senjata, operasi pemberantasan kelompok ISIS pasukan SAA juga dilaporkan mampu menguasai lusinan terowongan bawah tanah, gudang amunisi, dan sejumlah besar peralatan logistik.

Terowongan digunakan para anggota ISIS untuk bersembunyi, dan memobilisasi artileri dan logistik lainnya setelah melancarkan serangan di zona aman dan pos tentara SAA.

Ahmad Al Sharaa, Presiden sementara Suriah

Ahmad al-Sharaa Diangkat sebagai Presiden Suriah Sementara

Kelompok pemberontak di Suriah yang menggulingkan Bashar al-Assad bulan lalu, menunjuk seorang mantan pemimpin pemberontak Ahmad al-Sharaa, sebagai Presiden Suriah

img_title
VIVA.co.id
30 Januari 2025