Sisir Markas Teroris di Sinai Utara, Militer Mesir Temukan Ganja
- twitter.com
VIVA – Militer Mesir pekan lalu melakukan operasi besar-besaran dengan target mengurangi gerakan kelompok teroris yang diduga berafiliasi dengan kelompok ISIS di sejumlah kota di daerah Sinai Utara.
Juru bicara militer Mesir yang tidak disebutkan namanya menyatakan, pihaknya telah berhasil membunuh 19 orang teroris dalam kurun satu minggu terakhir dalam operasi di sekitar kota-kota Bir al-Abd, Sheikh Zuwayed, dan Rafah di Sinai Utara. Dari 19 teroris yang berhasil dibunuh, tiga orang diantaranya dikabarkan sebagai pentolan kelompok teroris yang memiliki resiko tinggi di Mesir.
"Dari beberapa operasi khusus yang dilakukan menghasilkan pertama, pembunuhan tiga orang takfiri beresiko tinggi yang ditemukan memiliki senjata otomatis dan amunisi, granat tangan, dan RPG," kata juru bicara militer Mesir yang dikutip Viva Militer dari Al-Masdar News, 31 Mei 2020.
Selain itu, lanjut juru bicara militer Mesir, Angkatan Udara Mesir juga berhasil menghancurkan dua unit SUV dan sebuah gudang logistik yang berisi alat peledak dan amunisi dalam jumlah besar.
Sementara itu, Pasukan Penjaga Perbatasan juga berhasil mengamankan penyelundupan senjata dan amunisi dari berbagai kaliber dalam jumlah besar dan sejumlah kendaraan roda empat. Bahkan, salah satu kendaraan yang telah diamankan diketahui berisi ganja dalam jumlah besar dan uang pecahan dollar sebesar USD 200 ribu.
"Kita juga menyita ganja dalam jumlah besar yang disembunyikan di dalam mobil, dan sejumlah uang sebesar USD 200 ribu di terowongan martir Ahmed Hamdi yang terletak di bawah Terusan Suez," katanya.