Mayat-mayat Imigran Afghanistan Bergelimpangan di Sungai Iran

VIVA Militer: Imigran Afghanistan
Sumber :
  • Asharq Al-Awsat

VIVA – Otoritas keamanan Afghanistan menemukan belasan mayat tenggelam di Sungai Harirud yang berbatasan dengan Iran, Kamis 7 Mei 2020. Mayat-mayat ini adalah imigran Afghanistan yang diduga dibunuh tentara Garda Revolusi Iran (IRGC).

Putin Klaim Rusia Evakuasi 4.000 Pejuang Iran dari Suriah setelah Assad Digulingkan

Menurut laporan media Timur Tengah, Ashraq Al-Awsat, ada 12 mayat yang ditemukan pada hari Kamis. Jumlah ini bertambah menjadi 17 mayat, setelah di hari sebelumnya pihak otoritas keamanan Afghanistan menemukan lima mayat imigran lainnya.

Seorang imigran yang berhasil selamat menyebut ada 50 orang imigran lainnya dari Provinsi Herat, yang mencoba masuk ke Iran.

Mantan Presiden Iran Marah UU Penggunaan Hijab Ditunda

Akan tetapi, para imigran ini tertangkap oleh pasukan IRGC yang berjaga di perbatasan. Di bawah ancaman senjata militer Iran, para imigran ini kemudian dilemparkan ke Sungai Harirud, yang membelah Iran, Afghanistan, dan Turkmenistan.

"50 warga Afghanistan dilempar ke sungai. 17 mayat sudah ditemukan sejauh ini," ujar Abdul Ghani Noori, Gubernur Distrik Gulran Herat.

Usai Bombardir Suriah, Militer Israel Segera Gempur Situs Nuklir Iran

Di lain pihak, Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Iran, Seyed Abbas Mousavi, menyebut bahwa peristiwa itu terjadi di luar wilayah Iran. Mousavi juga menegaskan, IRGC yang bertugas menjaga perbatasan membantah telah membunuh para imigran Afghanistan itu.

"Penjaga perbatasan Iran membantah terjadinya peristiwa yang terkait dengan ini di tanah negara kami," ujar Mousavi.

VIVA Militer: Menteri Pertahanan Israel, Israel Katz

Menhan Israel Blak-blakan Akui Negaranya Dalang di Balik Pembunuhan Pemimpin Hamas Ismail Haniyeh

Menteri Pertahanan Israel mengakui bahwa Israel berada di balik pembunuhan pemimpin biro politik kelompok perjuangan Palestina, Hamas, Ismail Haniyeh, di Teheran.

img_title
VIVA.co.id
24 Desember 2024