Komandan Tentara Bayaran Turki Mati Dibunuh LNA
- Middle East Eye
VIVA – Tentara Nasional Libya (LNA) kembali melancarkan serangan dan kali ini menewaskan seorang komandan tentara bayaran Turki, Muhammad Hindawi, Minggu 10 Mei 2020. LNA mengklaim, memang sudah menjadikan Hindawi sebagai target.
Lewat akun Facebook resminya, LNA memastikan kematian Hindawi dalam serangan yang diarahkan ke kota Ain Zara, Tripoli.
"Unit angkatan bersenjata telah melakukan operasi sejak Minggu pagi 17 Ramadhan (11 Mei 2020) pada poros Ain Zara. Menargetkan komandan badan kedua yang bernama Muhammad Hindawi, salah satu tentara bayaran dari invasi Turki," bunyi pernyataan LNA dikutip Ashraq Al-Awsat.
"Foto-foto mayatnya dan kartu identitas sudah diterbitkan," lanjut pernyataan LNA.
Pasukan LNA di bawah komando Marsekal Khalifa Haftar sejak Sabtu 9 Mei 2020, melancarkan serangan masif di ibukota Tripoli. Bandara Internasional Mitiga, Pelabuhan Tripoli, hingga tempat tinggal Duta Besar Turki dan Italia untuk Libya jadi sasaran ratusan rudal grad milik LNA.
GNA dan Turki mengutuk serangan LNA yang dianggap sebagai sebuah kejahatan perang. Pasalnya, ratusan rudal LNA yang diluncurkan juga menewaskan sejumlah warga sipil.
Dalam berita sebelumnya, Al-Jazeera menyebut bahwa Turki dan GNA tengah menyusun strategi untuk melakukan serangan balasan terhadap pasukan LNA.