Girangnya Vardy Usai Keberhasilan Leicester Jadi Juara
- Reuters / Andrew Boyers
VIVA.co.id – Apa resep Leicester City bisa menjuarai Premier League musim ini? Jamie Vardy membeberkannya. Terdengar agak klise bila setiap tim juara harus bekerja keras. Namun, fakta itulah yang terlontar dari mulut striker berusia 29 tahun ini.
The Foxes memastikan titel Premier League setelah “dibantu” Chelsea. Hasil imbang 2-2 yang diraih The Blues saat melawan Tottenham Hotspur, membuat asa The Lily Whites untuk mengejar poin Leicester sirna.
Jarak antara Leicester dan Spurs saat ini tujuh poin. Dengan dua laga sisa, tentu mustahil poin itu terkejar. Vardy pun tak bisa mengungkapkan perasaannya usai keberhasilan ini.
“Ini perasaan yang luar biasa (membawa Leicester menjuarai Premier League), saya tidak pernah merasakan perasaan seperti ini sebelumnya. Kami berjuang untuk bertahan di Premier League musim lalu dan hari Sabtu ini, kami akan mengangkat trofi,” kata Vardy, dikutip Daily Mail.
“Itu memberi Anda gambaran tentang bagaimana kerja keras yang kami lakukan selama musim ini, dari setiap pemain dan anggota staf. Ini prestasi terbesar dalam sejarah klub besar dan kami semua merasa terhormat untuk menjadi bagian dari itu,” tuturnya.
Musim ini, Vardy menjadi pemain yang mendapat “lampu sorot” di pentas Premier League berkat performa impresifnya. Dari 34 laga yang dilakoni, Vardy mencetak 22 gol.
Padahal musim lalu, dari jumlah game yang sama, dia hanya melesakkan lima gol. Berkat ketajamannya, Vardy dipanggil Roy Hodgson untuk mengisi lini depan Timnas Inggris jelang Piala Eropa 2016 di Prancis bulan depan.
Penulis: Anang Irawan