Fans Arsenal Frustasi Berharap Flamini Jadi Pemilik Baru

Mathieu Flamini
Sumber :
  • REUTERS
VIVA.co.id
Oezil Tak Berharap Jadi Kapten Jerman
- Suporter Arsenal berkali-kali merasa frustasi, dengan sedikitnya dana yang dibelanjakan Gunners pada bursa pemain. Selain Petr Cech, tidak ada pemain lain dibeli Arsenal musim panas ini, membuat pendukung mempertanyakan manajemen klub.
Bintang Arsenal Desak Wenger Fokus Cari Bek

Dilansir dari
Ini Dia Tim Premier League yang 'Panen' Pemain Akademi
Metro
, Rabu, 18 November 2015, kabar baru mencuat tentang Mathieu Flamini. Gelandang Arsenal yang belakangan mulai tersisih, itu dikabarkan bakal segera menjadi miliarder. Fans Arsenal pun memutuskan, dia orang yang tepat untuk jadi pemilik baru klub.


Flamini membuat kejutan dengan mencetak dua gol kemenangan Arsenal atas Tottenham Hotspur, di laga putaran ketiga Piala Liga pada 23 September silam. Gelandang Prancis berusia 31 tahun, itu kini jadi berita lagi terkait dengan bisnisnya.

Perusahaan yang dirintisnya dalam tujuh tahun terakhir, GF Biochemicals, disebut akan menjadi perusahaan pertama yang memproduksi massal Levulinic Acid. Produk perusahaannya itu diklaim sebagai bahan bakar baru yang akan menggantikan minyak bumi.

Flamini dan perusahaannya diyakini telah membuka ceruk pasar baru, yang dapat bernilai sekitar £20 miliar atau lebih dari Rp 418 triliun. Jadi dia akan menjadi taipan energi dunia yang baru, dalam waktu kurang dari 10 tahun.

Suporter Arsenal pun berharap, Flamini mau menghabiskan sebagian kecil kekayaannya untuk membeli Arsenal. Mereka berharap Arsenal akhirnya bisa memilih banyak pemain mahal, setelah berada di tangan pemilik baru.

Beberapa suporter bahkan berpikir, Flamini akan menjadi orang yang menghancurkan dominasi Chelsea dan Manchester City. Dua klub itu dimiliki oleh para raja minyak, yang diprediksi akan jatuh miskin dengan adanya energi alternatif buatan perusahaan Flamini.
Pelatih Arsenal, Arsene Wenger

Wenger Isyaratkan Tak Ada Bek Baru di Laga Pertama Arsenal

Dia mengatakan Arsenal harus mencari solusi internal untuk bek tengah.

img_title
VIVA.co.id
11 Agustus 2016