Kemristekdikti Berikan Selamat kepada Defia, Peraih Emas Pertama
- Istimewa
VIVA – Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemristekdikti), memberikan ucapan selamat kepada Atlet taekwondo Indonesia, Defia Rosmaniar, yang telah berhasil menyumbang satu medali emas pertama di Asian Games 2018, Minggu 19 Agustus 2018.
Defia Rosmaniar yang berhasil menyumbangkan emas dari cabang olahraga Taekwondo di nomor Poomsae Individu Putri. Devia merupakan mahasiswi Fakultas Ilmu Olahraga Universitas Negeri Jakarta Angkatan 2015.
Dalam akun twitter resmi Kemristekdikti memberikan selamat kepada Defia tersebut. EMAS PERTAMA! Selamat kepada Defia Rosmaniar yang telah mempersembahkan medali emas #AsianGames2018 untuk Indonesia, cabang olahraga Taekwondo nomor tunggal Putri Poomsae. Defia Rosmaniar adalah mahasiswi UNJ dari Fakultas Ilmu Olahraga angkatan 2015," tulis Kemristekdikti, Minggu (19/8/2018).
Kemristekdikti mengunggah foto atlet taekwondo dalam akun twitternya, tampak sosok Defia Rosmaniar sedang mengenakan seragam taekwondo dengan ucapan selamatnya. Hingga berita tersebut diunggah, sudah mendapatkan 167 suka. Dan banyak komentar dari netizen yang memuji aksi Defia dan bangga padanya.
Salah satunya komentar datang dari @Nur**.
"Indonesia bisa...!!! Ayo susul emas berikutnya...,".
Ada lagi yang berkomentar dari @hadi**.
"Sekampus,".
Defia Rosmaniar, atlet taekwondo penyumbang emas bagi Indonesia tidak bisa menyembunyikan rasa haru dan bangga. Defia menyumbangkan emas, setelah mengalahkan atlet dari Iran, Marjan Salahshouri, di kawasan Jakarta Convention Center, Minggu 19 Agustus 2018.
Defia berterima kasih atas dukungan masyarakat Indonesia, yang menyaksikan langsung perjuangannya di JCC. Tidak hanya masyarakat saja yang menyaksikan langsung, tetapi juga Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo dan Menteri Pemuda dan Olahraga, Imam Nahrawi.
"Bangga dan senang, terima kasih semua kepada Allah SWT. Dan, juga kepada semua yang mendukung," kata Defia kepada wartawan.
"Emas ini, pertama saya persembahkan kepada orangtua saya. Keluarga pelatih dan teman-teman," lanjutnya.