World Bank Support Infrastruktur 3 Destinasi Prioritas

Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah.
Sumber :
  • U-Report

VIVA.co.id – Portofolio pariwisata Indonesia makin konkret dan dipercaya oleh lembaga finansial dunia. Setidaknya itu tergambar dalam rapat koordinasi lintas kementerian, lembaga dan World Bank yang dipimpin Wakil Presiden Jusuf Kalla di kantornya. Tiga dari 10 ‘Bali Baru’ atau destinasi prioritas yang tengah diseriusi Kemenpar bakal disupport infrastruktur-nya oleh Bank Dunia itu.

Wamenpar Ni Luh Soroti Online Travel Agent Asing yang Rugikan Industri Pariwisata RI

Ketiganya adalah kawasan Danau Toba Sumatera Utara, Borobudur Joglosemar dan Mandalika Lombok, NTB. Wapres Jusuf Kalla langsung membahas rencana skema bantuan World Bank tersebut untuk percepatan pembangunan infrastruktur menuju ke destinasi kelas dunia itu.

"OK, bagus, progres yang dipaparkan sudah memuaskan, tinggal implementasi di lapangan!" kata Pak JK panggilan akrab Jusuf Kalla di media sosial. Orang nomor dua di republik ini berharap infrastruktur pendukung pariwisata segara dikerjakan, agar sektor ini segera bisa membangun deatinasi yang kuat untuk wisatawan.

Soal Mahalnya Harga Tiket Pesawat, Erick Thohir: Aturan yang Mengikat Harus Dilepas

Rapat Tim Koordinasi Pembangunan Pariwisata Lintas Sektor di kantor Wapres, 21 Oktober 2016 itu juga dihadiri oleh Mr. Rodrigo, Kepala Perwakilan World Bank untuk Indonesia. Di forum itu, Menpar Arief Yahya memaparkan soal  Single Vision and Framework untuk 3 Destinasi Pariwisata Prioritas. "Oke, bagus! Apapun yang dibangun oleh KemenPUPR  pokoknya harus sesuai dengan Masterplan! Koordinasikan ke Kemenpar dan bangun sesuai kebutuhannya!" ujar Pak JK.

Paparan dilanjutkan oleh  Dirjen Cipta Karya Kementerian PUPR, Sri Hartanto soal rencana ‘Masterplan dan Development Plan Destination Infrastructure’.  Hadir dalam kesempatan itu, dari Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman, Luhut Binsar Pandjaitan, Kepala BKPM, Thomas Lembong, Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi, Menteri Pariwisata, Arief Yahya. Menteri PUPR diwakili oleh Sri Hartono, Dirjen Cipta Karya, Rido Matari, Kepala Badan Pengembangan Infrastruktur Wilayah (BPIW) KemenPUPR. Sedangkan Kepala BAPPENAS diwakili oleh Kennedy Simanjuntak, Deputi Bidang Pendanaan Pembangunan.

Lewat Pameran Ini, Pecinta Petualangan Bisa Nikmati Indonesia dari Sudut Pandang yang Unik

"Program Pembangunan 3 Destinasi Pariwisata Prioritas itu sendiri sudah akan dimulai pada Januari 2017 dengan pendanaan dari APBN, APBD I, dan APBD II sekitar Rp1 triliun. Secara paralel, program melaksanakan: Penguatan visi dan kerangka pengembangan 3 Destinasi Pariwisata  Prioritas (Agustus-November 2016; Kementerian Pariwisata)," kata Arief Yahya

Lalu, penyusunan Integrated Tourism Master Plan (mulai Februari 2017; Kementerian PUPR, dibawah arahan Tim Koordinasi), yang akan menjadi panduan untuk penyusunan Rencana Kerja Pemerintah (RKP) 2018. Dukungan World Bank, kata dia, Pencairan dana Project Preparation Fund (PPF) sekitar USD 6 juta  dilakukan per-Januari 2017. Loan signing sekitar USD 200 juta dilakukan per-Juni 2017, dan Pinjaman Efektif per-Juli 2017. Konkretnya, bagi Danau Toba atraksinya akan direstorasi lingkungan danau, penyusunan portofolio atraksi sejarah dan budaya, taman bunga, dan skema investasi dan PTSP Pembentukan KEK Pariwisata. Aksesnya: pembangunan tol Kuala Namu Parapat 160.5 km, perpanjangan landasan Bandara Silangit yang masih 2.400x30 meter menjadi 2.650 meter lebar 45 meter, dan Sibisa yang masih 750x23 meter. Rehabilitasi Dermaga Eksisting (Mogang Palipi, Meat, Simanindo, Tiga Ras, P.Sibandang) dan Pembangunan Jembatan Tano Ponggol.

Sedangkan amenitasnya adalah Penyusunan Integrated Masterplan (Zona Koordinatif dan Zona Otoritatif).

Di Joglosemar Borobudur Jateng, akan dikerjakan atraksi Kota Lama Semarnang, Sagiran. Aksesnya, percepatan bandara Kulonprogo, tol Bawen Solo, dan Infrastruktur untuk bandara Adi Sumarang. Pembangunan 1000 homestay, pembentukan Badan Otorita Pariwisata Jogrlosemar dan Borobudur Street Market.  (webtorial)

Menteri Pariwisata, Widiyanti Putri, usai menggelar pertemuan dengan Menteri BUMN, Erick Thohir, di Kementerian BUMN, Jakarta, Kamis, 31 Oktober 2024

Menpar Widi Bakal Maksimalkan Pengembangan 5 DPSP dan Berencana Tambah 5 Lokasi Lagi

Menteri Pariwisata, Widiyanti Putri mengatakan, pihaknya bakal memaksimalkan potensi dan pengelolaan 5 destinasi pariwisata super prioritas (DPSP).

img_title
VIVA.co.id
31 Oktober 2024