Dangdut Monata Akan Bikin TMII Bergoyang di Malam Tahun Baru

Pergantian tahun di Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta
Sumber :
  • Antara/ Prasetyo Utomo

VIVA – Menjelang perayaan libur Natal dan Tahun Baru 2018, berbagai tempat wisata mencoba menarik perhatian pengunjung, seperti juga dengan Taman Mini Indonesia Indah.

Ketua Pelaksana Pekan Desember Natal dan Tahun Baru TMII, Diono mengatakan, untuk menarik pengunjung, pihaknya memiliki segudang hiburan dalam rangka Pekan Liburan dan Tahun Baru 2018.

TMII akan memberikan hiburan pesta kembang api hingga panggung hiburan musik yang ditargetkan bisa mendatangkan pengunjung sebanyak 450 ribu.

"Acara yang diagendakan mulai tanggal 16 Desember 2017 hingga 2 Januari 2018 mendatang bertema 'Negeriku Satoe Indonesia'," kata Diono kepada VIVA Senin 11 Desember 2017.

Acara-acara spesial untuk mengisi Pekan Desember itu, kata Diono adalah Nitra Mapping Show sejak tanggal 23 Desember 2017- 1 Januari 2018. Selain itu ada hiburan rakyat bernuansa tradisional dan popular. 

"Bahkan ada penampilan musik dangdut dari Monata, yang diharapkan bakal menarik minat warga untuk datang ke sini," ujarnya.

Diono menambahkan, saat puncak acara pada perayaan malam tahun baru, pihaknya akan menampilkan pesta kembang api. Dengan menyiapkan 6.815 kembang api, diharapkan bisa menyemarakkan perayaan pergantian tahun tersebut. 

"Kami juga menyiapkan perayaan spesial di istana anak-anak dengan menggunakan sinar laser," ujarnya. 

Kulineran di Rumah Bareng Keluarga Makin Seru saat Nataru

Dengan rangkaian acara yang ditampilkan, kata Diono, pihaknya memprediksi ratusan ribu warga Jakarta dan sekitarnya akan hadir dalam pekan Desember dan Januari 2018 itu. 

"TMII menargetkan jumlah pengunjung sebanyak 450 ribu orang dalam perayaan Pekan Desember Natal dan Tahun Baru," ujarnya.
 

Daftar Jalan Tol yang Kena Ganjil Genap Nataru per 20 Desember 2021
Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo.

Ganjil Genap di Ancol, TMII dan Ragunan Ditiadakan

Keputusan tidak diberlakukannya ganjil genap di tempat wisata di Jakarta itu, karena kapasitas pengunjung sudah dibatasi 50 persen saja yang bisa masuk.

img_title
VIVA.co.id
17 Februari 2022