Sumatera Barat Lirik Wisatawan China
- Antara/ Ismar Patrizki
VIVA – Selain terus berupaya meningkatkan angka kunjungan Wisman asing dari Negara Timur Tengah dan India serta beberapa negara tetangga lainnya, Sumatera Barat saat ini, tengah melirik Wisatawan Asal China.
Dikatakan Ketua DPD Association of the Indonesian Tours and Travel (Asita) Sumatera Barat, Ian Hanafiah saat ini, pihaknya dan pemerintah Sumbar tengah berupaya menarik minat wisatawan dari China untuk berkunjung ke sejumlah objek wisata potensial yang ada.
Ian Hanafi menganggap, objek wisata potensial yang ada di Sumbar, sudah sesuai dengan keinginan dari para pelancong asal Tirai Bambu. Sumbar banyak memiiki destinasi wisata Bahari salah satunya yakni serta Kawasan terpadu Wisata Mandeh. Dan ini modal utama untuk menarik minat mereka untuk berkunjung ke Sumbar.
"Berdasarkan penelitian yang kita lakukan, market paling besar itu adalah China. Di mana-mana, wisatawan China yang paling banyak berplesiran. Citra Sumatera Barat Mata Dunia terutama di bidang pariwisata saat ini cukup bagus. Kita pun terus bebenah," kata Ian Hanafi, Sabtu 2 Desember 2017.
Dari segi makanan lanjut Ian, sama sekali tidak ada persoalan. Asita dalam hal ini sudah bekerja sama dengan pHRI. Dan PHRI merekomendasikan ke pengelola hotel untuk menyediakan makanan yang disesuaikan dengan selera pengunjung.
Yang jelas kata Ian Hanafi, Sumatera Barat siap menerima kunjungan wisatawan dari mana pun. Kuliner, objek wisata dan penginapan serta transortasi,semuanya tersedia dengan baik.