Menikmati Nuansa China Tempo Dulu di Yuyuan Garden

Pemandangan kolam dan jembatan di Yuyuan Garden, Shanghai.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Dusep Malik

VIVA – Bila Anda sedang berkunjung ke Kota Shanghai China, tentunya belum lengkap bila tidak mampir ke objek wisata satu ini. Sebab, selain memiliki taman yang indah, lokasi ini juga memiliki pasar yang menjadi surganya para wanita yang suka berbelanja oleh-oleh untuk dibawa pulang.

Lokasi tersebut adalah Taman Yuyuan, atau dikenal dengan Yu Garden dan terletak di Jalan Jiujiaochang, Kota Shanghai. Taman ini dibangun dengan bergaya Tiongkok pada tahun 1500-an oleh pegawai pemerintah sebagai tempat peristirahatan bagi orangtuanya.

Yuyuan sendiri, artinya adalah tenang dan nyaman. Di dalamnya, komplek taman ini kita bisa menemukan sejumlah taman dan bangunan, seperti paviliun, pekarangan, aula, kolam menyerupai sungai kecil dan jembatan. Selain itu, di kompleks ini kita bisa melihat dinding pelindung berbentuk naga yang memisahkan dengan ramainya kota Shanghai.

Yuyuan Garden di Kota Shanghai tempat belanja Souvenir murah.

Bangunan tradisional di Yuyuan Garden, Shanghai. (Foto: VIVA.co.id/Dusep Malik)

Menariknya, banyaknya wisatawan yang datang ke lokasi ini kemudian ikut dibenahi oleh Pemerintah Shanghai dengan membangun pasar barang oleh-oleh khas Tiongkok. Di lokasi ini wisatawan dapat membeli suvenir dengan harga yang sangat terjangkau dan pastinya bisa ditawar hingga harga terendah.

VIVA dan sejumlah jurnalis asal Indonesia yang sempat mampir ke lokasi ini pada pekan lalu pun tak mau kehilangan momen, terlebih dari sejumlah toko di lokasi itu sudah mulai paham akan bahasa Indonesia dan perilaku turis-turisnya. Tak ayal ada pedagang yang tiba-tiba mengatakan barangnya 'murah-murah' dan 'tidak mahal' kepada rombongan Indonesia.

Pasar yang selalu ramai dikunjungin setiap harinya itu, menjual barang-barang dari gantungan kuncil, tempelan kulkas, hingga kaos, atau baju bertuliskan Kota Shanghai. Harga kaos untuk tulisan dan gambar Kota Shanghai bisa ditawar hingga sebesar 25 yuan, atau sekitar Rp50 ribu, sedangkan tempelan kulkas dan gantungan kunci seharga 10 yuan, atau Rp20 ribu.

China's PhD Candidate at 16 Becomes Unemployed: Calls It Revenge

Lokasi belanja oleh-oleh di Yuyuan Garden, Shanghai.

Sejumlah toko yang menjual barang-barang murah di Yuyuan Garden, Shanghai. (Foto: VIVA.co.id/Dusep Malik)

Shanghai China Breaks 100-year-old Heatwave Record

Besar dan murahnya barang-barang ini, pastinya membuat para wisatawan tentunya 'kalap' untuk terus memborong barang yang diinginkan. Termasuk, para jurnalis Indonesia yang datang ke tempat ini, di mana waktu yang diberikan selama satu jam untuk jalan-jalan di lokasi itu tak cukup, sehingga wajar pendamping kami akhirnya memanggil kami melalui pengumuman di pusat informasi.

Selain itu, di Yuyaun Garden tentunya kita tidak hanya disuguhkan murahnya barang, melainkan menikmati kemegahan bangunan khas tradisional China. Di lokasi tersebut juga ada sejumlah pertunjungan wayang kertas China dan terdapat Shanghai City God Temple . Kuil tersebut dibuat sejak Zaman Dinasti Ming dan untuk menyembah dewa Cheng Huang Qin Yubo. (asp)

Rekor Gelombang Panas Landa China Setelah 100 Tahun
Ilustrasi tahanan diborgol

Ini Motif Pelaku Penikaman di China yang Tewaskan 3 Orang

Pria di China yang melakukan penyerangan dengan pisau berhasil ditangkap oleh pihak kepolisian pada Senin malam 30 September 2024

img_title
VIVA.co.id
2 Oktober 2024