Kulonprogo Genjot Wisatawan Asing, Sayang Terkendala Bahasa
VIVA – Pemerintah Kabupaten telah menetapkan target kunjungan wisatawan yang datang pada tahun 2017 sebesar 300 ribu kedatangan wisatawan. Salah satu faktor penting untuk menunjang hal tersebut adalah menyiapkan sumber daya manusia yang handal. Mengingat hingga kini, SDM yang dimiliki Kulonprogo yang masih lemah.
"Kami akui SDM kami masih sangat lemah untuk menerima tamu, pramuwisata hingga pembinaan masyarakat dalam mengolah kerajinan tangan khas daerah setempat," ungkap Kepala Dinas Pariwisata Kulonprogo, Kris Susanto di Kantor Bupati Kulonporogo, Jumat 3 November 2017.
Tak hanya itu saja, SDM yang ada di Kulonprogo pun masih terkendala dengan bahasa, mengingat kini jumlah kunjungan wisatawan asing ke Kulonprogo yang meningkat. Oleh karenanya, pihaknya pun telah melakukan program bule mengajar yang diadakan di kantor kabupaten.
"SDM kami masih terkendala bahasa seperti bahasa Inggris, hingga Arab, oleh karena itu nantinya bule itu akan mengajar masyarakat kami untuk belajar bahasa asing, dan minatnya cukup baik," paparnya.
Pihaknya juga telah dibantu oleh beberapa hotel seperti Hyatt dan Cokro Kembang yang melakukan pembinaan terhadap masyarakat setempat dalam mengelola homestay.