Berselancar di Pantai 'Hawaii' Banyuwangi
- Istimewa
VIVA.co.id – Destinasi wisata Banyuwangi kian populer di mata wisatawan nasional dan mancanegara. Kemudahan akses dan beragam jenis wisata yang ditawarkan pun menjadi salah satu faktor pendorong wisatawan ke sana.
Keindahan matahari terbit di Kawah Ijen hingga pemandangan savana Afrika yang ada di Taman Nasional Baluran. Hal itu membuat wisatawan semakin betah berlama-lama di timur pulau Jawa ini.
Namun, Banyuwangi tidak hanya melulu untuk para pencinta wisata petualang. Banyuwangi pun memberikan kepuasan hasrat untuk para pencinta pantai khususnya para peselancar. Salah satu pantai yang tidak boleh terlewatkan adalah G-Land atau yang dikenal sebagai Pantai Plengkung.
Menurut pengakuan Plt. Kepala Dinas Pariwisata Banyuwangi, M.Y. Bramuda kepada VIVA.co.id, nama G-Land ini didasarkan pada bentuk huruf G, jika dilihat dari atas ketinggian.
Terletak di kawasan Taman Nasional Alaspurwo, pantai yang terkenal sebagai surga bagi para pencinta peselancar ini memiliki ombak dengan ketinggian tujuh hingga sepuluh meter, atau nomor dua tertinggi di dunia, setelah Hawaii (Amerika Serikat).
Dan yang paling membuat wisata seru saat ke G-Land ini, kata Bramuda, Anda dapat menyusuri padang savanah sebelum sampai ke G-Land. Di sini, semua seolah terasa nyata layaknya berada di Afrika.
Rusa hingga Banteng dapat dilihat secara langsung tanpa sekat pembatas. Melihat mereka berlari ke sana kemari mencari makan mengukir pengalaman yang takkan terlupakan.
Tak hanya untuk para peselancar, kawasan ini pun dapat memanjakan pengunjung lainnya. Wisatawan dapat melihat penangkaran untuk bayi kura-kura (tukik) di Pantai Naggelengan, yang letaknya tak jauh dari G-Land ini.
Selain itu ada Gua Istana. Gua ini pun dijadikan tempat khusus bagi orang-orang yang ingin bertapa. Tiga Pengalaman dalam satu waktu yang bisa dirasakan ini akan menjadi cerita tak terlupakan tentang kekayaan Indonesia yang tak terbatas.