Wisata Seru Pantai Pintu Kota
- VIVA.co.id/Angkotasan
VIVA.co.id – Pantai Pintu Kota memang belum terkenal sebagai destinasi wisata internasional. Namun, pantai ini telah lama menjadi daya tarik wisatawan lokal untuk berlibur menghabiskan waktu di pinggir pantai dan menikmati air laut.
Pantai Pintu Kota terletak di Desa Air Louw, Kecamatan Nusaniwe, Kota Ambon. Menuju Pintu Kota dari Ambon, Anda bisa menumpang angkutan umum dengan harga Rp5.000 atau ojek. Waktu tempuh dari titik nol pusat Kota Ambon ke pantai pintu kota sekitar satu jam dengan jarak 15-16 kilometer.
Pantai ini disebut pintu kota karena di kawasan ini terdapat bukit karang, yang menjulur ke tengah laut dengan lubang karang besar di tengahnya, bagi yang ingin menikmati dalamnya air laut.
Sayangnya, Pantai Pintu Kota tidak terlalu aman untuk dijadikan pilihan berenang. Pantai ini didominasi bukit karang. Arus air laut di kawasan Pantai Pintu kota pun sangat kencang, dengan gelombang ombak tinggi.
Pantai ini memiliki daya tarik destinasi wisata untuk dikunjungi, karena pemandangan laut lepas, rimbunnya pohon kelapa, dan jumlah pengunjung tak seramai tempat wisata ternama lain di Pulau Ambon. Membuat suasana makin nyaman bagi yang suka menyendiri.
Salah satu pemandangan unik pantai ini adalah lubang menganga lebar di bawah bukit. Tinggi lubang diperkirakan 10 meter dengan lebar empat meter. Hingga kini keberadaan lubang tersebut masih menjadi misteri.
Pantai Pintu Kota dikelola secara mandiri oleh pemilik lahan. Biaya masuk ke area pintu masuk hanya Rp2.000 per orang, serta tidak dibatasi waktu kunjungan.
Untuk mengisi perut, tersedia rujak khas desa Air Louw dan kelapa muda, yang bisa dinikmati sambil duduk di tempat duduk berbahan bambu. Anda bisa duduk memandang ke tengah laut atau beristirahat di bungalo sederhana yang dibuat pihak pengelola untuk memanjakan pengunjung.
Selain itu, ada juga kulit kerang yang dijadikan sebagai cenderamata. Harganya bervariasi dan cukup ekonomis antara Rp25 ribu sampai Rp100 ribu.
DPR Dukung Ambon Jadi Kota Musik Dunia ke-18
DPR akan dukung dari segi legislasi untuk Ambon.
