Batam dan Bintan Beri Paket Wisata Murah di Hari Kerja
VIVA.co.id – Batam dan Bintan dikenal sebagai salah satu destinasi akhir pekan oleh masyarakat Singapura dan Malaysia. Setiap akhir pekan banyak masyarakat di dua negara tersebut yang datang ke Batam dan Bintan untuk berbelanja, wisata kuliner, main golf hingga spa.
Minat itu pun terlihat dari total seat atau tempat duduk kapal feri yang melayani penumpang dari Malaysia dan Singapura yang masuk ke Batam dan Bintan mencapai 22.800 setiap hari atau hampir 120 trip dan selalu penuh di saat akhir pekan. Namun, untuk hari-hari biasa, jumlah perjalanan ke Batam dan Bintan dari kedua negara tersebut hanya terisi sekitar 50 persen seat.
Melihat hal tersebut, Kementerian Pariwisata pun memberikan insentif kepada pelaku-pelaku industri pariwisata untuk mendatangkan lebih banyak wisatawan ke Batam dan Bintan. Prioritasnya adalah memberikan harga lebih murah kepada wisatawan.
"Karena itu dilakukan kerja sama antara Kemenpar dengan berbagai fasilitas yang ada di sini, baik itu ferinya untuk menurunkan harga, hotelnya untuk memberikan diskon yang tinggi, maupun spa, mal, golf," kata Deputi bidang Pemasaran Mancanegara Kemenpar, I Gde Pitana saat launching Promosi Cross Border di Batam View Resort and Hotel, Jumat, 18 Agustus 2017.
Dia menjelaskan untuk kegiatan ini, pihaknya akan melakukan kerja sama dengan 68 perusahaan untuk membuat paket bundling non-weekend. Hal ini dilakukan karena jumlah okupansi rata-rata di sini hanya sebesar 30 persen saat weekdays, berbeda dengan weekend yang bisa sampai 100 persen.
"Dalam program ini ada syarat dan kondisinya. Pertama, harus beli paket. Kedua, kita batasi 80 persen penjualan hanya saat weekdays (Senin-Kamis) di mana feri kosong, hotel kosong, golf kosong. Paketnya macam-macam, bahkan ada yang pulang pergi. Misalnya, ke sini hanya untuk main golf atau mau spa saja," katanya.
Pitana menyebut, ada 161 paket promosi dan wisata yang siap ditawarkan untuk seluruh wisman mulai 20 dolar Singapura atau sekitar Rp196 ribu dan 134 Ringgit Malaysia atau sekitar Rp420 ribu sudah bisa mengeksplorasi Batam.
Kegiatan yang berlangsung hingga November 2017 ini diharapkan dapat mendatangkan wisatawan sebanyak 22 ribu ke Batam dan Bintan menggunakan kapal feri. Jumlah itu setara dengan 120 pesawat. (ase)