Arief Yahya: Promosi Wisata Tergantung Kepala Daerah
- VIVAnews/Fajar Sodiq
VIVA.co.id – Menteri Pariwisata, Arief Yahya menyebut bahwa salah satu faktor penting selain atraksi, amenitas, dan aksesibilitas, komitmen dari pihak pemerintah akan membantu memajukan di daerah, salah satunya dari sisi pariwisata.
"Kriteria destinasi yang baik itu selain dari 3A (atraksi, amenitas, dan aksesibilitas), saya tambahkan lagi CEO komitmen. Kalau mau pariwisata daerah maju perlu komitmen dari pemerintahnya. Kalau bupati lelet, kabupaten akan lelet," kata Arief saat ditemui di Gedung Sapta Pesona Jakarta, Rabu 26 Juli 2017.
Ia pun menilai bupati Banyuwangi dan wali kota Solo memiliki komitmen yang tinggi untuk memajukan daerahnya.
"Saya menilai bupati Banyuwangi itu komitmen, ini terlihat dari adanya 72 event yang tersebar di setiap minggunya, Solo memiliki 56 event. Ini menjadi salah satu contoh bupati atau wali kota yang komitmen," tuturnya.
Ia pun menerangkan ketika suatu daerah ingin mempromosikan daerahnya melalui kegiatan festival, harus mampu membuat promosi yang menarik.
"Kelemahan kita kadang di bagian promosi. Anggaran promosinya kecil, padahal saya putuskan kegiatan dan promosinya 50:50, dengan adanya promosi yang baik ini bertujuan untuk mendatangkan orang ke destinasi tersebut. Kekuatan Banyuwangi itu juga ditopang oleh promosi yang tepat serta event-nya yang bagus," tuturnya.