Ternyata Ini yang Diminati Turis di Hotel-hotel Indonesia
VIVA.co.id – Minat wisatawan terhadap hotel maupun tempat penginapan bernunsa hijau dan ramah lingkungan semakin meningkat tahun ini. Sebuah survei yang dilakukan Agoda, platform reservasi akomodasi online, menemukan bahwa 58 persen tamu hotel lebih menyukai penginapan yang ramah lingkungan.
“Hampir 40 persen wisatawan rela mengeluarkan uang tambahan sebesar US$10 atau sekira Rp140 ribu per malam untuk bermalam di penginapan yang ramah lingkungan,” kata Gede Gunawan, Country Director di Agoda Internasional Indonesia, dalam keterangan tertulis yang diterima VIVA.co.id, Selasa 4 Juli 2017.
Dia juga melihat, hotel-hotel di Indonesia dan Asia secara keseluruhan telah melakukan berbagai inisiatif gerakan pelestarian alam. Seperti dengan mendaur ulang limbah yang dihasilkan hotel tersebut.
Tidak hanya itu, Gede juga menambahkan, mayoritas hotel di Indonesia bahkan Asia juga menyajikan makanan organik untuk mendukung program-program pariwisata ramah lingkungan.
“Sebagai bentuk upaya melindungi lingkungan, base camps (penginapan) berkonsep hijau memberikan dampak positif dalam hal ini,” kata Gede.
Di samping itu, hotel-hotel di Indonesia dan di Asia secara keseluruhan juga telah melakukan berbagai inisiatif, yang tidak hanya sebatas mendaur ulang. Salah satunya ialah dengan mengintegrasikan aspek ‘hijau’ ke dalam desain dan arsitektur.
Bahkan di sejumlah hotel dan penginapan, juga menyediakan para ahli biologi kelautan untuk mendampingi para wisatawan pada perjalanan edukasional di tengah-tengah liburan mereka. Sebagai informasi, Organisasi Pariwisata Dunia Perserikatan Bangsa-bangsa juga menetapkan tahun 2017 sebagai “Tahun Pariwisata Berkelanjutan Internasional untuk Pembangunan”.
Bursa Asia Bergejolak Imbas The Fed Kasih Sinyal Pemangkasan Suku Bunga Lanjutan
Bursa Asia-Pasifik menunjukkan pergerakan beragam saat membuka pasar pada Selasa (1/10/2024) pagi. Ini merespons sinyal The Fed akan kembali menurunkan suku bunga.
