Menginap di Menara Pengintai Makin Populer
VIVA.co.id – Dalam beberapa dekade terakhir banyak menara api atau menara pengintai, yang merupakan tempat pengawas di sebuah pulau atau hutan, telantar dan sudah tidak digunakan. Ini dikarenakan teknologi baru yang semakin canggih untuk memandu orang dalam perjalanan.
Setelah ditinggalkan, sebagian dari menara tersebut dirobohkan. Namun, ada juga beberapa menara yang tetap dirawat lalu dijadikan tempat tinggal untuk para pendaki di sejumlah taman nasional di seluruh Amerika Serikat.
Dilansir Huffington Post, Rabu 14 Juni 2017, interior menara-menara mungkin mencolok, tak memiliki fasilitas listrik, bahkan para tamu harus membawa air dan tempat tidur sendiri.
Meski begitu, tak dapat dipungkiri bahwa dari menara api menawarkan pemandangan terbaik dari ketinggian. Dan untuk menikmati hal itu, para tamu dibanderol biaya sewa sebesar US$20 atau Rp260 ribu per malam.
Menara-menara ini, bisa ditemukan hampir di setiap hutan di seluruh belahan Amerika Serikat, kecuali Kansas. Seperti diketahui, pada wilayah Kansas tidak pernah mendirikan pengintai berupa menara api itu.