Mau Wisata ke Mesir, ini Beberapa Hal yang Perlu Disimak
- Antara/ Ismar Patrizki
VIVA.co.id – Mesir pernah menjadi tujuan wisata paling populer di dunia. Namun, industri pariwisata Mesir saat ini menurun dikarenakan masalah keamanan di negara tersebut.
Dalam beberapa tahun ini, Mesir mengalami gejolak politik, serangan terorisme, dan rangkaian aksi protes terhadap pemerintah. Sejumlah negara mengeluarkan peringatan perjalanan kepada warganya yang hendak pergi ke sana dikarenakan ketakutan serangan ISIS.
Dilansir media Inggris The Sun, ada sejumlah daerah pariwisata yang aman bagi para wisatawan. Diantaranya adalah ibu kota Kairo, Alexandria, sungai Nil, Luxor, Qina, Aswan, Abu Simbel, dan the Lembah Para Raja, resor Laut Merah,Sharm el Sheikh and Hurghada.
Bila Anda berencana berlibur ke Mesir, Anda harus waspada selalu. Hindari tempat-tempat ramai, dan ikuti petunjuk otoritas Mesir dan agen travel Anda, bila Anda ikut grup tur.
Seberapa buruk kejahatan di Mesir? Meski tingkat kejahatan tergolong kecil di Mesir, tetapi beberapa tahun terakhir warga asing menjadi target kekerasan, perampokan, dan pembajakan mobil.
Sembilan turis telah dibunuh pada September 2015 di padang pasir sebelah barat Mesir. Mereka menjadi korban salah sasaran tentara mesir yang mengira mereka teroris.
Seorang turis Kroasia ditangkap dan dibunuh oleh ISIS pada Juli 2015 di padang pasir dekat Kairo. Kedutaan Besar Inggris mendapat laporan tiga kasus pemerkosaan dan kekerasan seksual terhadap warganya di Mesir pada 2016.
Disarankan tidak melakukan perjalanan seorang diri. Selalu menginap di hotel-hotel yang aman, dan waspada terhadap pencopet, serta selalu perhatikan barang-barang bawaan Anda.
Jika terjadi sesuatu di Mesir, segera laporkan ke pihak kepolisian Mesir. Laporan juga setiap aktivitas tujuan perjalanan Anda kepada perwakilan Pemerintah Indonesia di sana. (ren)
Piramida Bungkuk di Mesir Kini Dibuka untuk Turis
Piramida itu dibangun 2600 tahun sebelum Masehi.
