Destinasi Prioritas, Morotai Siapkan 300 Kamar Hotel Baru
- Antara/Fanny Octavianus
VIVA.co.id – Destinasi Morotai menggeliat, investor-investor besar mulai melirik potensi tempat wisata yang telah ditetapkan sebagai salah satu destinasi prioritas atau 10 Bali Baru itu. Bahkan, sudah ada yang berkomitmen berinvestasi hingga Rp130 triliun
Chairman PT Jababeka, Darmono mengungkapkan, dua pekan lalu telah ditandatangani nota kesepahaman atau memorandum of understanding (MoU) dengan salah satu pemain terbesar dari China dalam bidang travel and tourism yang punya 60 hotel berbintang di China.
"Mereka berkomitmen akan membangun 300 kamar hotel dalam tempo 1 tahun dan 100 vila di atas tanah seluas 100 hektare untuk permulaan. Mereka ini terkenal mendatangkan banyak turis asal China ke seluruh dunia," ujar Darmono dalam siaran pers yang diterima VIVA.co.id, Rabu, 26 April 2017.
Darmono menambahkan, investasi yang diadakan pada tahap pertama kurang lebih US$100 juta atau setara Rp1,3 triliun. Mereka berjanji akan bertahap menaikkan hingga menjadi US$1 miliar atau setara Rp130 triliun.
"Tentu, semua akan berjalan lancar kalau proyek pertama ini mereka merasa disambut dengan baik, didukung sepenuhnya, dan sukses mendatangkan wisman (wisatawan mancanegara) ke Morotai," ujar Darmono.
Sementara itu, Kementerian Pariwisata dan Kementerian Perhubungan telah memberikan komitmen bahwa bandara akan diperbaiki. Landasan pacu atau runway akan diperpanjang dan dilebarkan untuk memenuhi standar pesawat 730 yang bisa membawa 130 penumpang.
"Maka juga diperlukan bandara ini menjadi bandara internasional, sehingga turis tidak perlu mampir dahulu ke Manado, karena akan menghambat jumlah pengunjung yang lebih banyak," tutur Darmono.