Raja Salman Berlibur, Peluang Kemenpar Promosi Wisata Bali

Menteri Pariwisata Arief Yahya.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Al Amin

VIVA.co.id – Liburan Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz Al-Saud ke Bali memberikan efek besar bagi pariwisata di Indonesia, Menteri Pariwisata, Arief Yahya, mengatakan, sejak rombongan Raja Salman berkunjung ke Bali, akan membangun persepsi wisatawan dunia tentang pariwisata Bali.

Kegep! Ada Cuplikan Sawah Bali dalam Video Promosi Pariwisata Filipina

"Karena beliau adalah raja, maka persepsi masyarakat dunia sangat bagus terhadap Bali sebagai destinasi wisata berkelas Raja Arab. Bali tempatnya liburan orang mapan, orang kaya, selebriti, dan kepala negara," kata Arief Yahya dalam siaran pers yang diterima VIVA.co.id, Senin 6 Maret 2017.

Tak hanya itu, Kementerian Pariwisata memaksimalkan kegiatan liburan Raja Salman tersebut dengan gencar melakukan promosi Wonderful Indonesia ke media-media di Timur Tengah.

Sandiaga Uno Ternyata Melow, Nangis Waktu Nonton Film Ini

"Maka saat inilah timing yang paling bagus mempromosikan Bali lebih keras lagi di mata dan telinga dunia. Karena itu pula saya habiskan 50 persen dari budget promosi di Aljazeera TV Channel untuk menyambut Raja Salman," kata menpar.

Menurut Arief, upaya ini juga bertujuan memperkuat persepsi masyarakat dunia tentang Indonesia memiliki destinasi wisata kelas dunia yang nyaman, aman, keren, dan juga bisa berlama-lama. 

Akatara 2021 Bakal Gaet Pelaku Perfilman Senior

“Kapasitasnya bisa besar, private, atmosfer budaya, alam yang lengkap, ada bahari, ada forest, ada rice field, kuliner, suvenir, dan asyik," tutur Arief. 

Anthony Leong, Pakar Komunikasi Digital

Pakar Digital Anthony Leong Rekomendasikan Model Baru Strategi Komunikasi Krisis untuk Pemerintah

Pakar komunikasi digital, Anthony Leong, memperkenalkan konsep baru sebagai solusi komunikasi krisis yang adaptif. Konsep itu adalah Integrated Crisis Communication Model

img_title
VIVA.co.id
16 Januari 2025