Singapore Airlines Luncurkan Penerbangan ke Dua Benua
- Reuters/Tim Chong
VIVA.co.id – Maskapai Singapore Airlines meningkatkan jumlah penerbangannya. Kali ini maskapai asal negeri Merlion ini merilis penerbangan ke dua benua.
Dua benua yang tengah menjadi fokus Singapore Airlines adalah Asia dan Eropa. Untuk Asia, sasarannya Asia Tenggara, Asia Barat dan Australia, dan terakhir adalah Eropa.
Dari siaran pers yang diterima VIVA.co.id, Singapore Airlines meningkatkan frekuensi penerbangan ke titik-titik di Australia, Eropa, Asia Tenggara, dan Asia Barat yang akan dioperasikan pada periode musim panas mulai dari tanggal 26 Maret hingga 28 Oktober 2017 untuk memenuhi pertumbuhan permintaan perjalanan.
Penerbangan menuju Melbourne, Australia, akan dilayani dengan 31 penerbangan per minggu, meningkat dari yang sebelumnya 28 penerbangan per minggu, yang akan mulai berlaku sejak 17 Juli 2017, sementara frekuensi penerbangan ke Brisbane akan meningkat menjadi 28 penerbangan per minggu, dari yang sebelumnya 24 penerbangan per minggu dan akan mulai berlaku pada 22 Agustus 2017.
Selanjutnya, mulai dari 4 Juni 2017, penerbangan ke Sydney akan dilayani sebanyak 33 penerbangan per minggu, meningkat dari yang sebelumnya 31 penerbangan per minggu.
Untuk mengakomodasi permintaan perjalanan pada periode puncak, frekuensi penerbangan ke Sydney akan ditingkatkan menjadi 35 penerbangan per minggu mulai dari 18 Juni hingga 30 September 2017.
Kemudian, Asia Tenggara, Bangkok, frekuensi penerbangan akan meningkat menjadi enam layanan penerbangan dari sebelumnya lima penerbangan yang akan mulai berlaku sejak 26 Maret 2017.
Sementara penerbangan menuju kota Ho Chi Minh akan dilayani sebanyak 19 kali penerbangan per minggu dari hari yang sama, meningkat dari saat ini 17 penerbangan per minggu.
Selain itu, di Asia Barat, kota India Ahmedabad akan dilayani empat kali per minggu, meningkat dari saat ini tiga penerbangan per minggu, yang akan mulai berlaku dari 26 Maret 2017, sedangkan Ibukota Bangladesh Dhaka akan dilayani 10 kali per minggu yang akan mulai berlaku pada 19 Juli 2017, meningkat dari tujuh penerbangan per minggu saat ini.