Rikas Harsa Sayangkan Masih Mahalnya Biaya Wisata di RI
- VIVA.co.id/Adinda Permatasari
VIVA.co.id – Sejak memenangkan ajang L-Men of The Year tahun 2010, pintu Rikas Harsa memasuki dunia hiburan pun terbuka lebar. Banyak tawaran, mulai dari akting hingga menjadi bintang iklan menghampirinya.
Sekarang wajah tampan Rikas sering terlihat membawakan acara My Trip My Adventure yang banyak menjelajah wilayah-wilayah eksotis di Indonesia.
"Hampir semua sudah pernah dilakukan. Dari bungee jumping, naik motor, sampai setiap habis trip kita pasti ada memar," ujar Rikas ketika ditanya pengalamannya menjelajah banyak tempat di Indonesia.
Ditemui saat menghadiri acara 15 Years of L-Men, Selasa, 31 Agustus, Rikas menuturkan bahwa menjadi pembawa acara program jalan-jalan membuatnya seperti tidak bekerja. Terlebih, dengan pekerjaannya ini hobi jalan-jalannya juga bisa tersalurkan.
Yang lebih membuatnya antusias adalah dia bisa berkeliling Indonesia, mengetahui budaya, dan bahkan mengunjungi lokasi yang namanya pun belum pernah didengarnya seperti Pulau Key di Maluku Tenggara.
"Banyak tempat unik seperti Ora, Saparua, yang kita tidak pernah datang dan melihat, tahunya cuma Bali, Lombok, Ambon, Raja Ampat. Padahal banyak pulau kecil yang bagus yang belum dijelajah orang lain. Saya dapat kesempatan pertama melihat," kata pemain sinetron Dewi Bintari ini.
Namun, Rikas sedikit menyayangkan banyak akses ke tempat-tempat indah itu yang belum memadai. Mahalnya biaya ke sana pun menjadi salah satu kendala.
Dia pun menceritakan perjalanannya ke Pulau Key, yang bisa menghabiskan dana hingga Rp6 juta per orang. Biaya tersebut sama dengan biaya perjalanan ke Jepang atau ke Australia.
"Itu mungkin yang belum seimbang, mau keliling Indonesia tapi harganya lebih dari keluar negeri," katanya.
(ren)
