Warga di Kota Ini, Kreasikan Nisan untuk Makamnya Sendiri
- Amusing Planet
VIVA.co.id – Di Amerika, granit digunakan untuk membuat tugu peringatan atau batu nisan. Bahkan, kreasi batu nisan terbaik dapat dilihat di Hope Cemetery di kota Barre, Vermont.
Barre dikenal sebagai kota granit dunia. Setelah perang yang terjadi pada 1812, Barre diketahui memiliki cadangan granit sepanjang 6,4 kilometer, lebar 3,2 kilometer dengan kedalaman 16 kilometer.
Mengetahui hal tersebut banyak pebisnis hingga seniman terutama yang berasal dari Italia datang berduyun-duyun membangun industri granit.
Dilansir Amusing Planet, granit abu-abu dari Barre adalah batuan yang paling dicari di seluruh dunia karena teksturnya yang lembut dan ketahanannya terhadap cuaca. Diperkirakan bahwa sepertiga tugu peringatan di Amrika Serikat dibuat dari granit ini.
Pemakaman Hope Cemetery dibangun pada 1895 dan langsung menjadi tempat unjuk gigi bagi para seniman di Barre. Namun, bekerja dengan granit memiliki efek samping yang membahayakan. Debu yang terhirup dari hasil pahatan granit dapat menyebabkan penyakit yang disebut silikosis dan banyak seniman yang meninggal karena penyakit tersebut.
Ketika flu Spanyol mulai menyebar di kota tersebut sekitar tahun 1918 dan 1919, para seniman semakin pasrah tentang kesehatan mereka dan justru mulai mengukir batu nisannya sendiri dengan berbagai kreasi. Akhirnya, kreasi batu nisan menjadi tradisi di kota tersebut. Diperkirakan bahwa 75 persen dari batu nisan tersebut didesain sendiri oleh orang yang menghuni liang lahat tersebut.
Awalnya pemakaman ini memiliki luas 53 hektar, kini luasnya mencapai 65 hektar dengan 10.000 bentuk nisan. Beberapa contoh nisan yang unik adalah replika mobil balap di makan seorang supir yang meninggal pada 1991 akibat kecelakaan, kasur pengantin dengan dua pasangan yang duduk berpegangan tangan, potret keluarga, nisan berbentuk bola kaki dan relief orangtua mengendarai sepeda motor dan lain-lain.
Baca Juga: