Doyan 'Travelling', Pasangan Ini Ubah Bus Rongsok Jadi Rumah
Jumat, 5 Februari 2016 - 12:10 WIB
Sumber :
- Dok Christopher Stoll
VIVA.co.id
- Sepasang seniman menghabiskan waktu selama tiga bulan untuk merenovasi bus rongsok yang mereka beli di Craigslist menjadi rumah berjalan yang mewah.
Christopher Stoll dan pasangannya, Tori dari Texas kini telah tinggal di rumah bus tersebut secara permanen dan melakukan perjalanan ke seluruh wilayah di Amerika.
Dia menjelaskan, bus tersebut awalnya penuh karat, lubang tikus, dan sarang burung, listrik rusak dan mesin yang tidak berfungsi dengan baik.
Namun mereka memiliki keinginan membuat rumah masa depan di bus itu, dengan desain akhir yang tidak berubah banyak dari rencana pertama mereka.
Sebagian besar interior menggunakan potongan kayu dan perlengkapan dengan harga murah atau diskon. Namun lemari menjadi barang yang paling mahal dibeli. Selain lemari, ada sofa, kasur,
wastafel
dan beberapa perlengkapan lainnya.
Mereka membeli bus tersebut sebesar US$1.000 atau sekitar Rp13,7 juta. Sementara total biaya renovasi selama tiga bulan mencapai US$10 ribu atau Rp137 juta.
Meski mengeluarkan biaya cukup banyak, namun hasil akhirnya sesuai harapan mereka, yakni sebuah apartemen studio yang nyaman, panel surya, lengkap dengan tempat penyimpanan di atapnya.
"Kami tinggal di bus selamanya sekarang, dan melakukan perjalanan bersama-sama," kata Chris, seperti dilansir dari
Metro.co.uk
.
Dia mengaku, baru saja menyelesaikan perjalanan perdana dengan busnya selama tiga pekan ke Taman Nasional Big Bend di Texas. Kemudian melanjutkan perjalanan ke
Baca Juga :
Ini Alasan Bali Sibuk Gencarkan Desa Wisata
"Saya senang bisa mengatur tujuan sesuai dengan keinginan dan kesempatan untuk bertemu orang-orang dan tempat-tempat baru setiap harinya," ucap dia.
My bus renovation managed to hit the front page of reddit- https://t.co/ixMCLLA8cI pic.twitter.com/R3CI4k1Tnx
— Christopher Stoll (@TopherStoll) February 4, 2016
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Saya senang bisa mengatur tujuan sesuai dengan keinginan dan kesempatan untuk bertemu orang-orang dan tempat-tempat baru setiap harinya," ucap dia.