Uniknya Arsitektur Kapel Salib Suci di Arizona
Jumat, 20 November 2015 - 12:57 WIB
Sumber :
- Amusing Planet
VIVA.co.id
- Arsitektur setiap rumah ibadah memiliki perbedaan dan ciri khas tersendiri. Salah satu yang unik adalah Kapel Salib Suci di gurun pasir Arizona. Uniknya, bangunan kapel ini menjorok keluar dari dindingnya.
Kapel Salib Suci ini terletak di dekat kota Sedona dan menjadi keajaiban arsitektur modern. Kapel ini, juga menjadi salah satu situs yang paling megah di Sedona.
Dilansir Amusing Planet,
Baca Juga :
Menikmati Liburan Nyaman di Kapal Pesiar
Kapel Salib Suci ini terletak di dekat kota Sedona dan menjadi keajaiban arsitektur modern. Kapel ini, juga menjadi salah satu situs yang paling megah di Sedona.
Dilansir Amusing Planet,
Kapel Katolik Roma ini merupakan pemberian pematung dan filantropis bernama Marguerite Brunswig Staude. Desainnya kemudian dikembangkan oleh Lloyd Wright, anak dari arsitek ternama AS, Frank Lloyd Wright. Ia terinspirasi membuat bangunan ini saat melihat Empire State Building di New York. Ia ingin menciptakan sebuah gereja dengan gaya arsitektur Empire State Building. Bangunan ini pun berdiri pada tahun 1956 setelah 18 bulan konstruksi.
Bila dilihat sekilas, tampak luar, tempat ini seperti gundukan bebatuan, tidak seperti kapel. Rumah ibadah ini langsung berada di atas, hampir 200 kaki di atas lembah. Interiornya sangat sederhana dengan tidak lebih dari beberapa bangku dan alter.
Tidak ada layanan tradisional diadakan dalam kapel, seperti yang dimaksudkan untuk menjadi tempat refleksi dan meditasi.
Kapel ini terletak di tanah Coconino National Forest. Kapel Salib Suci ini bisa ditempuh dengan 10 menit berkendara dari pusat Sedona. Ada banyak tempat parkir dan jalan menuju pintu masuk kapel. Namun perlu diketahui, jalan menuju kapel cukup curam.
Masuk ke dalam kapel ini pun tak dipungut biaya alias gratis. Kapel buka setiap hari kecuali saat Jumat Agung, Paskah, Thanksgiving dan Natal. Sebuah layanan doa singkat rutin diadakan setiap Senin malam dan terbuka untuk umum.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Kapel Katolik Roma ini merupakan pemberian pematung dan filantropis bernama Marguerite Brunswig Staude. Desainnya kemudian dikembangkan oleh Lloyd Wright, anak dari arsitek ternama AS, Frank Lloyd Wright. Ia terinspirasi membuat bangunan ini saat melihat Empire State Building di New York. Ia ingin menciptakan sebuah gereja dengan gaya arsitektur Empire State Building. Bangunan ini pun berdiri pada tahun 1956 setelah 18 bulan konstruksi.