Sensasi Tiga Hotel Menantang di Tepi Tebing
- caesar-augustus.com
VIVAlife - Penginapan yang berada di sisi tebing bukan diperuntukkan bagi mereka yang takut ketinggian. Tapi, pelancong yang punya keberanian menginap di sana diganjar dengan pemandangan luar biasa dari atas tebing atau ketinggian. Pemandangan samudera, gletser adalah hadiah atas keberanian pengunjung.
Ini tiga hotel unik yang berada di ketinggian seperti dikutip Foxnews:
Parador de Ronda, Spanyol
Parador de Ronda dulunya adalah balai kota Ronda, sebuah desa pegunungan Spanyol dengan ketinggian 2.460 meter di atas permukaan laut.
Hotel ini terletak di tepi ngarai yang diukir oleh aliran Sungai Guadalevín. Fasilitas hotel mulai dari kolam renang, taman, dan kamar tamu, plus sebuah pemandangan kota dan Rajo Canyon yang terletak 360 meter di bawahnya.
Hotel Caesar Augustus, Italia
Hotel Caesar Augustus terselip di antara tebing Capri dan 1.000 anak tangga Phoenic. Pengunjung dapat beristirahat di hotel selama perjalanan menaiki tangga batu curam.
Pada awal 1900-an, seorang pangeran Rusia mengubah properti ini menjadi sebuah rumah mewah, dan menamakannya Augustus Caesar yang patungnya masih ada di dalamnya. Saat ini, pengunjung disajikan pemandangan teluk Napoli dan akses menuju gunung Solaro, puncak tertinggi di pulau.
3100 Kulmhotel Gornergrat, Zermatt, Swiss.
Pada ketinggian 10.000 kaki di atas permukaan laut, 3100 Kulmhotel Gornergrat adalah hotel tertinggi di Pegunungan Alpen Swiss. Para pendaki, pemain ski, dan astronom yang tinggal di sini dapat menyaksikan panorama pegunungan berbalut salju.
Semua kamar diberi nama sesuai dengan dengan ketinggian. Dari suite, pengunjung bisa melihat titik tertinggi di Swiss, Monte Rose atau Matterhorn, sebuah gunung di perbatasan Swiss-Italia.
Untuk mendapatkan harga termurah hotel berbintang di Indonesia, klik GONLA.com, agen travel online di bawah manajemen Portal VIVA.co.id.