Viral Lautan Sampah di Pantai Jimbaran Bali, Netizen Bule: Saya Berenang dengan Sampah
- Instagram @garybencheghib.
Bali, VIVA – Seorang aktivits Prancis yang tinggal di Bali, Gary Bencheghib mengungkap fakta mengenaskan salah satu pantai di Pulau Dewata. Melalui akun Instagramnya, Gary memperlihatkan kondisi Pantai Jimbaran, yang penuh dengan lautan sampah.
Gary mengaku, setiap hari dia berada di sana mulai pukul 6 pagi hingga 9 malam, hanya untuk membersihkan sampah di sana, yang didominasi oleh sampah plastik. Scroll untuk informasi selengkapnya, yuk!
“Plastic Emergency here in Bali… The cleanup is on here in Kendonganan Beach, Jimbaran. Meet us everyday from 6AM - 9AM until this beach gets cleaned up!” tulis @garybencheghib di Instagram, dikutip Senin 30 Desember 2024.
Dalam videonya, pendiri Sungai Watch itu memperlihatkan kondisi Pantai Kedonganan di Jimbaran saat dia sampai di sana pagi hari. Gary menilai, bahkan pantai tersebut menjadi salah satu lokasi terburuk yang pernah dikunjunginya.
“Ini adalah hari pertama gelombang sampah, semuanya tiba kemarin malam. Ini benar-benar kondisi pantai dan membentang dari Four Seasons, hingga ke dermaga Kendonganan,” ungkap Gary sambil berkeliling.
Gary pun memperlihatkan bahwa dominasi sampah di sana adalah sampah plastik, tak terkecuali kemasan gelas minuman.
“Ini adalah lapisan gelas, gelas air sekali pakai. Yang kami harap dapat diaudit untuk lebih memahami dari mana asalnya. Setiap tahun, ada rumor bahwa sampah itu berasal dari Jawa,” tuturnya.
“Masalah utamanya adalah bahwa dengan pasang surut semua sampah ini dapat kembali ke laut. Kita harus berlomba. Jika Anda berada di Bali, jika Anda berada di sini untuk liburan, jika Anda tinggal di sini, jika Anda mencintai Bali, ini adalah kesempatan kita untuk memberi sebelum akhir tahun,” pungkas Gary Bencheghib.
Netizen pun memberikan komentar yang beragam. Ada yang berterima kasih karena sang aktivitis ikut membantu membersihkan pantai Bali, namun tak sedikit pula yang bersedih melihat fakta ini. Tapi, ada juga yang turut menceritakan pengalaman buruknya berenang bersama banyaknya sampah di sana.
“Sungguh bencana, terima kasih telah membersihkan kekacauan yang ditinggalkan oleh orang lain dan menghormati Bali atas nama warga Indonesia,” kata netizen.
“Semakin buruk setiap musim hujan,” timpal yang lain.
“Pertama kali saya di Bali 10 tahun yang lalu, tinggal di Jimbaran, dan itu adalah pertama kalinya berenang di laut dengan sampah, serta melihat orang-orang menyapu sampah ke dalam lubang di pasir untuk membersihkan... sangat terkejut, dan patah hati karena masih seperti ini. Terima kasih telah membuat perbedaan,” ungkap warganet.