Terkenal Ramah ke Turis, Ternyata Begini Kebiasaan Orang Indonesia Saat Liburan di Luar Negeri

Experience Travel Golden Rama Tours and Travel
Sumber :
  • VIVA.co.id/Rizkya Fajarani Bahar

Jakarta, VIVA – Menjelang akhir tahun, banyak orang mulai merencanakan liburan bersama keluarga, solo travel, maupun dengan teman-teman. Tidak sedikit orang Indonesia yang melirik destinasi wisata di luar negeri terutama negara-negara dengan 4 musim yang di akhir tahun sedang musim dingin.

Jungleland Tambah 8 Wahana Keluarga Baru, Tarik Minat Wisatawan

Sebab, hidup di negara tropis seperti Indonesia ini membuat masyarakat tidak pernah merasakan dinginnya salju. Yuk lanjut scroll artikel selengkapnya berikut ini.

Ada banyak destinasi populer yang menjadi favorit pelancong Indonesia selama musim dingin, misalnya Jepang, Korea Selatan, Australia, Turki, dan negara-negara di Eropa yang selalu diselimuti salju. 

Turis Asal Korea Selatan Ditemukan Tewas di Perairan Gili Trawangan NTB

Budaya berlibur ini dilakukan oleh hampir seluruh lapisan masyarakat Indonesia. Ternyata, ada ciri-ciri khas yang menonjol dari para turis Indonesia terutama ketika berlibur ke luar negeri.

Pertama, adalah kegemaran mencari spot foto menarik di tempat wisata. Apalagi ketika berkunjung ke tempat baru, pastinya ada dorongan rasa ingin mengabadikan momen menarik di sana.

Terpopuler: Penjelasan Kemenkes Soal Mpox, Kata Mamah Dedeh Soal Ketakutan Orang dengan Pernikahan

Finns Beach Club, salah satu tempat hiburan populer di Bali di antara turis Australia.

Photo :
  • Istimewa.

Di samping itu, ternyata orang Indonesia kebanyakan lebih memilih wisata dengan banyak spot foto menarik dibandingkan dengan wisata sejarah.

"Biasanya orang Indonesia lebih suka ke spot foto daripada sejarah. Jadi kalau lagi cerita sejarah nggak tertarik, kalau bilang 'Bapak Ibu foto di sini bagus', pasti semangat," ungkap Tour Leader Golden Rama Tours and Travel, dalam acara Experience Travel (EXTRA) di Lippo Mall Puri, Jakarta, Jumat 6 September 2024.

Kedua, selain berburu spot foto menarik pelancong dari Indonesia juga sangat suka berbelanja

Ketika datang ke suatu negara, jadwal belanja menjadi hal yang wajib dicantumkan mengingat para wisatawan biasanya bukan membeli barang hanya untuk dirinya sendiri melainkan juga untuk oleh-oleh keluarga di rumah.

Barang-barang yang biasanya dibeli juga sangat beragam, mulai dari pakaian, aksesoris, souvenir, hingga makanan kering yang aman dibawa pulang dalam perjalanan jauh.

"Mau ke mana pun orang Indonesia selalu shopping. Apalagi kalau satu beli, semuanya ikutan beli. Biasanya yang dibeli adalah makanan, souvenir, pokoknya temannya beli semuanya beli," jelas Esa.

Kebiasaan masyarakat Indonesia lainnya yang sangat menonjol adalah sikap suka berbagi.

Meskipun sedang berlibur ke luar negeri, tak jarang para pelancong ini membawa bekal makanan dari Indonesia, seperti mi instan, sambal, hingga kue-kue kering yang bisa disimpan lama.

Barang-barang yang mereka miliki itu tak jarang ditawarkan kepada orang lain untuk mencicipi, terutama ketika bepergian dengan kelompok.

Sifat orang Indonesia yang suka berbagi itu tak luput dari keramahannya yang sangat terkenal. Bahkan turis mancanegara ketika berkunjung ke Indonesia pun menilai masyarakat lokalnya sangat baik dan ramah kepada pendatang.

"Sering kali di beberapa negara, orang Indonesia terkenal ramah. Orang Indonesia itu nggak tegaan. Apalagi kalau liburan ke Vietnam, Kamboja, Laos, di mana ada kunjungan ke tempat bekas perang yang jual souvenir bekas terdampak perang, maka orang Indonesia akan beli karena nggak tegaan," ujarnya.

Terakhir, orang Indonesia disebut sangat suka pergi berkelompok. Sekalipun sudah mampu berbahasa asing dengan baik, biasanya orang Indonesia tetap akan meminta bantuan pada tour leader untuk berkomunikasi dengan warga lokal di sana.

Informasi lengkap tentang paket liburan menarik bisa didapatkan di Lippo Mall Puri Jakarta pada 6-8 September 2024 lewat acara EXTRA. Selain Jakarta, acara yang sama juga diselenggarakan di lima kota besar lainnya, yaitu Bandung, Surabaya, Denpasar, dan Makassar. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya