10 Atraksi Barongsai Meriahkan Perayaan Imlek di Klenteng Sam Poo Kong Semarang

Suasana perayaan Imlek di Klenteng Sam Poo Kong.
Sumber :
  • VIVA/Teguh Joko Sutrisno (Semarang)

VIVA Travel – Ribuan pengunjung pada Minggu 22 Januari 2023, memadati kompleks Klenteng Sam Poo Kong Semarang. Mereka ingin menyaksikan kemeriahan perayaan Imlek di klenteng terbesar di Jawa Tengah tersebut.

Perayaan ditandai dengan penabuhan tambur oleh Plt. Walikota Semarang Hevearita G Rahayu didampingi Forkopimda setempat dan tokoh di Kota Semarang. Selanjutnya, atraksi berbagai hiburan pun dimulai.

Ada dua kelompok kesenian barongsai yang tampil. Yaitu Nacha Dharma dan San Guo. Mereka bergantian menghibur pengunjung wisata klenteng yang sudah merogoh kocek Rp 35ribu rupiah untuk membeli tiket.

Dalam dua hari perayaan Imlek, yaitu Minggu dan Senin besok, dua kelompok tari barongsai tersebut akan tampil masing-masing sebanyak 5 kali. Sehingga ada 10 kali penampilan barongsay di Klenteng Sam Poo Kong selama libur Imlek.

Salah satu penari barongsai, Aldian mengatakan, pada Imlek tahun ini ia jadi sering tampil setelah pemerintah mencabut aturan PPKM. Dalam seminggu, ia bisa manggung di lebih 6 lokasi yang berbeda.

"Sudah enam kali ini. Dari Senin sampai Jumat itu tampil di bandara, hotel, rumah makan, dan di pecinan. Terus Sabtu malam tampil lagi. Dan sekarang sama besok main di Sam Poo Kong ini," jelasnya.

Suasana perayaan Imlek di Klenteng Sam Poo Kong.

Photo :
  • VIVA/Teguh Joko Sutrisno (Semarang)

Salah satu pengunjung tempat wisata Sam Poo Kong mengaku datang dari luar kota khusus untuk melihat keramaian perayaan di Kklenteng ini. Ia penasaran karena sering melihat di media sosial tentang Imlek di sini yang ramai.

Dilema Air Minum Dalam Kemasan

"Dari Salatiga. Kan di sini ramai kalau Imlek. Makanya bareng teman-teman tadi ke sini. Seru sih, barongsainya dari pagi tadi dan kalau lihat jadwalnya sih sampai sore," ungkapnya.

Selain barongsai, sejumlah atraksi hiburan lainnya juga menghibur pengunjung. Yaitu liong, musik, serta kesenian tradisional Jawa Tengah seperti rampak buto, reog hingga jathilan.

Sekeluarga Sempat ke Klenteng Sebelum Lompat dari Apartemen di Jakut, Ngapain?

Laporan: Teguh Joko Sutrisno (Semarang)

Meriahkan Tahun Naga Kayu di Jakarta, Bank Mandiri Ajak Nasabah dan Mitra Rayakan Imlek
Festival Kue Bulan.

Mengintip Festival Kue Bulan Paduan Budaya Nusantara-Tionghoa, Ternyata Sudah Ada 3000 Tahun Lalu

Festival Kue Bulan, dikenal juga sebagai Festival Pertengahan Musim Gugur, merupakan salah satu perayaan paling penting dalam budaya Tionghoa selain Tahun Baru Imlek.

img_title
VIVA.co.id
20 September 2024