Hotel Kapsul Destinasi Akomodasi Terbaru di Bali untuk Wisatawan

Hotel kapsul di Bali.
Sumber :

VIVA Lifestyle –  Bali mempunyai kekuatan pada sektor pariwisata. Keindahan panorama dan keunikan budaya yang dimiliki oleh Pulau Seribu Pura ini menjadi daya tarik para wisatawan asing maupun domestik.

Polri Berhasil Ringkus Pengendali Pabrik Narkoba di Bali

Tak heran jika Bali juga mempunyai destinasi akomodasi yang bisa memberikan kenyamanan bagi para pengunjungnya. Legian, yang menjadi rumah kedua para wisatawan dari Australia menyediakan destinasi akomodasi baru, yakni Tab Hotel yang mengusung konsep kapsul. Scroll untuk simak artikel selengkapnya.

Destinasi akomodasi di Legian ini diharapkan bisa menambah kunjungan wisatawan di Bali. Owner Tab Hotel Group Frangky Tanimena mengatakan, Bali mempunyai peluang yang belum diciptakan. Menurutnya Tab Hotel dengan konsep kapsul lebih memberikan kenyamanan dan keamanan untuk para wisatawan.

Bus Pariwisata Tak Layak Jalan Ingin ke Puncak Bogor Diputar Balik, Ratusan Wisatawan Diturunkan

Hotel dengan konsep kapsul menurutnya sudah sebanding dengan hotel berbintang. Tab Hotel menyediakan 32 kamar kapsul dan 2 kamar konvensional, dengan teknologi self check in, yang memberikan keamanan bagi para wisatawan yang akan menginap di hotel berkonsep kapsul itu.

“Teknologi yang kita bawa juga ada mesin self check in, semua proses dan pembayarannya secara mandiri, sehingga tidak perlu bertemu dengan resepsionis,” kata Frangky, Minggu, 30 Oktober 2022.

Liburan ke Pulau Dewata saat Nataru, Cermati Cuaca Terkini Bali

Frangky berharap dengan munculnya Tab Hotel berkonsep kapsul bisa memberikan support vibrasi yang baru kepada sektor pariwisata di Bali dan meningkatkan kunjungan wisatawan yang datang, sehingga bisa meningkatkan ekonomi masyarakat.

Sementara itu, Ketua Aliansi Pelaku Pariwisata Marginal Bali (APPMB), Puspa Negara mengatakan, destinasi akomodasi pariwisata tidak bisa dipisahkan dari empat hal, yakni faciltiy, service, safety atau security dan promotion.

Security dan safety untuk mendukung kegiatan keamanan dan kenyamanan. Di daerah destinasi wisata khususnya Legian mempunyai sistem pengamanan berbasis desa adat,  dengan sistem patroli yang bertugas setiap hari selama 24 jam.

"Jadi kita tidak ingin ada ancaman-ancaman yang menimpa wisatawan dalam segi keamanan dan kenyamanan,” kata Puspa Negara.

Ia berharap dengan munculnya Tab Hotel berkonsep kapsul mempunyai daya tarik dan meningkatkan wisatawan yang berkunjung ke Bali. Saat ini tingkat kunjungan wisatawan telah mencapai 70 persen dan okupansi di Legian masing-masing di angka 70 persen.
 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya