Mengenal Museum Basoeki Abdullah di Cilandak Jaksel
- Museum Basoeki Abdullah
VIVA Travel – Museum Basoeki Abdullah berisi lukisan dan koleksi pribadi Basoeki Abdullah seperti patung, topeng, wayang dan senjata. Museum yang berlokasi di Jakarta Selatan ini dikelola oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud).
Selain digunakan untuk pameran, museum ini juga digunakan untuk menggelar seminar, penelitian, lokakarya serta menerbitkan bermacam bentuk publikasi katalog, biografi, kumpulan artikel dan hasil penelitian.
Sebagai informasi, sosok Basoeki Abdullah merupakan maestro pelukis Indonesia yang telah mulai melukis sejak usianya 4 tahun. Pada usia 10 tahun, Basoeki Abdullah telah melukis tokoh Mahatma Gandhi dengan menggunakan pensil diatas kertas yang hasilnya luar biasa untuk ukuran anak seusia itu.
Sejarah Museum Basoeki Abdullah
Menukil laman resmi Museum Basoeki Abdullah. Museum ini didirikan pada 25 September 2001 dan diresmikan oleh Menteri Kebudayaan dan Pariwisata I Gede Ardika. Ide mendirikan museum ini berlandaskan wasiat Basoeki Abdullah.
Basoeki Abdullah berpesan agar lukisan dan koleksi pribadinya berupa barang atau benda seni beserta rumah kediamannya dihibahkan kepada Pemerintah Republik Indonesia.
Pada tahun 1998 rumah di Jalan Keuangan Raya No 19 Cilandak Barat Jakarta Selatan diserahkan pada Pemerintah Republik Indonesia melalui Direktorat Jenderal Kebudayaan.
Bangunan rumah tingkat dua seluas kurang lebih 600 meter persegi dan luas tanahkurang lebih 450 meter persegi rumah ini kemudian direnovasi agar dapat difungsikan sebagai museum.
Koleksi di Museum Basoeki Abdullah
Museum ini berisi beragam karya dari Basoeki Abdullah, diantaranya lukisan asli, lukisan repro, patung, topeng, wayang kulit, wayang golek, pakaian, senjata, hiasan, peralatan dapur, mebelair, peraga, musik, foto, buku, dan ruang memorial.
Jumlah koleksi barang pribadi dan jumlah benda seni milik Basoeki Abdullah sebanyak 720 buah, buku dan majalah sebanyak 3000 buah dan koleksi yang dihibahkan sebanyak 123 buah.
Dilantai satu, kamu akan menemui sebuah bangunan memorial berupa kamar tidur milik Basoeki Abdullah. Selain itu, dilantai ini kamu dapat melihat lukisan Basoeki ketika umur 10 tahun ketika menggambar wajah Mahatma Gandhi dan wajah ayahnya Abdullah Suryo Subroto.
Kemudian dilantai dua, kamu akan menemui 40 lukisan hasil karya Basoeki yang dipamerkan dari 115 karya lukisannya. Lantai ini juga menyimpan lukisan-lukisan dengan tema yang beragam, seperti pemandangan alam, tokoh-tokoh besar negara dan lukisan abstrak.
Tokoh-tokoh besar yang pernah dilukis Basoeki Abdullah
Tokoh-tokoh besar yang pernah dia lukis adalah Pangeran Diponegoro, R.A. Kartini, Sri Sultan Hamengkubuwono IX, Ibu Tien Soeharto, Ferdinand Marcos, Raja Fahd, Lee Kuan Yew dan tokoh lainnya.
Selain itu, disana kamu juga dapat menemukan lukisan tiga dimensi dengan tema flora fauna kekayaan langka. Di lantai dua juga terdapat dua buah ruangan untuk perpustakaan dan ruangan untuk penyimpanan lukisan.
Di ruang perpustakaan kamu dapat menemukan kurang lebih 3000 buku koleksi milik Basoeki Abdullah.