Sejukkan Pikiran dan Pemandangan di Hutan Mangrove Jakarta

VIVA Travel – Mangrove atau bakau adalah pohon yang tumbuh di air payau, dipengaruhi oleh pasang-surut air laut. Hutan mangrove tumbuh khususnya di tempat-tempat terjadi pelumpuran dan akumulasi bahan organik, baik di teluk yang terlindungi gempuran ombak maupun di sekitar muara sungai di mana air melambat dan mengendapkan lumpur yang dibawa dari hulu.

Hutan mangrove tumbuh di wilayah tropis terutama yang di sekeliling garis khatulistiwa dan bermanfaat bagi penduduk yang tinggal di daerah pantai untuk mencegah abrasi, tsunami, serta peresapan air laut ke daratan. Di Indonesia, hutan mangrove berada di beberapa daerah yaitu Karimun (Jawa Tengah), Kulonprogo (Yogyakarta), Bedul (Jawa Timur), Tarakan (Kalimantan Utara), dan Pantai Indah Kapuk (Jakarta).

Rupanya terdapat dua Hutan Mangrove Jakarta. Pertama terletak di Jalan Pantai Indah Utara I, Jakarta Utara. Namun tempat ini tidak direkomendasikan karena dinilai kotor dan sempit. Kedua Taman Wisata Alam Angke Kapuk. 

Dalam beberapa tahun terakhir, Hutan Mangrove Jakarta dijadikan tempat wisata dan rekreasi alam. Kawasan ini juga menjadi populer di media sosial. Lokasi hutan mangrove tersebut berada di Pantai Indah Kapuk, Jakarta Utara dan merupakan bagian dari kawasan hutan Angke Kapuk. Hutan seluas 99,82 hektar ini menawarkan pemandangan serba hijau dengan kumpulan pohon mangrove. 

Kawasan ini merupakan opsi bagi kamu yang ingin berlibur namun tak bisa jauh bepergian ke luar ibu kota. Di tengah kepadatan kota Jakarta, terdapat hutan surga hijau yang mampu memanjakan mata dan menenangkan pikiran.

Wisatawan pun bisa menghabiskan waktu lebih dari sehari di sini. Sebab terdapat penginapan dengan berbagai fasilitas dan harga yang dibanderol mulai dari Rp150 ribu hingga 6 juta per malam. 

Tiket masuk Hutan Mangrove Jakarta 

Harga tiket masuk hari biasa:

Dewasa: Rp 30.000

Anak-anak (1-12 tahun): Rp 15.000

Warga Negara Asing tanpa KITAS (Kartu Izin Tinggal Terbatas): Rp 125.000

Harga tiket masuk akhir pekan:

Dewasa: Rp 35.000

Anak-anak (1-12 tahun): Rp 20.000

Warga Negara Asing tanpa KITAS (Kartu Izin Tinggal Terbatas): Rp 175.000

Selain tiket masuk, pengunjung yang membawa kendaraan juga dikenai biaya dengan tarif mulai dari Rp 10.000 untuk sepeda motor, Rp 20.000 untuk mobil, dan Rp 100.000 untuk kendaraan roda enam atau lebih. Jam operasional Hutan Mangrove PIK mulai dari 08.00 hingga 17.00 WIB. 

Kegiatan di Hutan Mangrove Jakarta 

Selain memandangi kumpulan pohon mangrove, berbagai kegiatan menyenangkan juga tersedia di sini.

1. Menanam mangrove

Rasanya kurang sah jika berkunjung ke hutan mangrove tanpa menanam pohonnya. Maka dari itu, Hutan Mangrove Jakarta menyediakan aktivitas menanam bibit atau pohon mangrove. Pengunjung harus melakukan reservasi terlebih dahulu untuk melakukan kegiatan ini. 

Untuk penanaman bibit, wisatawan dikenai tarif mulai dari Rp 15.000. Sementara penanaman pohon mangrove peduli dibanderol mulai dari Rp 100.000.

2. Tur keliling hutan mangrove 

Kamu bisa mengeksplor kawasan hutan yang rimbun dengan mengikuti tur keliling mangrove. Didampingi oleh pemandu, rombongan pengunjung akan diajak berkeliling menggunakan speedboat selama 30 menit. Setiap orang harus merogoh kocek Rp 175.000 dan minimal peserta sebanyak empat orang. 

3. Menikmati sunset 

Jika tak ingin mengeluarkan biaya lebih untuk melakukan kegiatan di Hutan Mangrove Jakarta, kamu bisa memandangi langit Jakarta sambil menunggu tenggelamnya matahari. Kamu bisa naik ke sebuah menara yang berada di salah satu sudut hutan untuk menyaksikan sunset. Perpaduan semburat oranye, hijaunya hutan mangrove dari atas, serta burung-burung menghiasi langit, akan menciptakan momen indah yang tak terlupakan. 

Miris, Gunung Suci Umat Buddha di Tiongkok Diubah Jadi Destinasi Wisata Komersial

Tempat-tempat yang dulunya sakral kini memiliki spa mewah, toko suvenir yang menawarkan suvenir keagamaan yang diproduksi secara massal, dan rute ziarah yang komersial.

VIVA.co.id

26 November 2024