Setengah Lebih Penduduknya Kerdil, Ini 5 Kota Terkutuk di Dunia

Rumah Kurcaci
Sumber :
  • John L Scott Real Estate

VIVA Travel – Di dunia ini terdapat kota tua atau wilayah yang memiliki kisah misterius dan masa lalu seram. Bahkan wilayah yang menyeramkan tersebut diklaim sebagai tempat terkutuk yang dapat menimbulkan malapetaka kepada penduduknya.

Walaupun menyeramkan dan terkutuk, kota-kota tersebut dulunya merupakan wilayah yang indah dan damai hingga suatu ketika terjadi sebuah huru hara dan dirundung berbagai penyakit. Anehnya tempat-tempat terkutuk tersebut malah menjadi daya tarik tersendiri bagi para pecinta tempat mistis.

Nah, kali ini Viva memberikan deretan kota terkutuk di dunia yang masih berlakuk juga kutakan hingga saat ini. Berikut rangkuman yang Viva lansir dari berbagai sumber sebagai berikut:

1. Yangsi, China

#desayangsi,#manusiakerdil

Photo :
  • U-Report

Sebuah desa di China akan merasa seperti berada di sebuah negeri seperti putri salju. Sebuah desa bernama Yangsi yang terletak di Provinsi Sichuan, China Barat Daya ini ditemukan oleh manusia-manusia kerdil.

Sebanyak 40 persen warga yang tinggal di Yangsi umumnya memiliki tinggi badan hanya 90 sentimeter dan paling pendek memiliki tinggi sekitar 60 sentimeter. Dari 80 orang warga yang tinggal di desa ini, 36 di antaranya adalah manusia bertubuh kerdil.

Menurut para tetua desa, pada tahun 1951 penyakit misterius ditemukan di wilayah tersebut dan menyebabkan para warganya memiliki kaki pendek. Wabah Misterius itu menyerang anak-anak berusia antara 5 hingga 7 tahun.

Akibat wabah tersebut, para warga berhenti tumbuh dan bertubuh pendek hingga mereka tua, bahkan ada beberapa yang mengalami kesulitan. Warga Yangsi meyakini bahwa ada kekuatan roh jahat seperti kutukan leluhur, legenda memakan kura-kura yang membawa kutukan, dan feng shui desa yang buruk menyebabkan kesialan mereka.

Para tetua adat berpendapat desa itu dikutuk oleh para nenek moyang di Yangsi, karena tidak diberikan tempat pemakaman yang layak. Keyakinan lain menyebutkan bahwa Desa Yangsi tidak baik untuk tempat tinggal menurut perhitungan feng shui.

2. Dudleytown, Amerika Serikat

Dudley Mansion, properti mewah anggota keluarga kerajaan Qatar

Photo :
  • dailymail.co.uk

Desa terkutuk berikutnya adalah Dudleytown, kota hantu paling misterius di Amerika, terletak di barat laut Connecticut di dalam Kota Cornwall. Konon banyak hal ganjil terjadi di kota ini, sampai akhirnya semua penduduk desa berbondong-bondong pindah karena malapetaka yang tiada hentinya.

Dudleytown terkenal sebagai kota yang dikutuk karena kutukan secara misterius yang beredar di sini. Desa ini dibangun pada tahun 1700-an sebagai komunitas petani. Namun, karena tidak banyak menghasilkan panen, maka penduduk segera meninggalkan desa.

Menurut legenda, pendiri desa ini adalah keturunan dari Edmund Dudley, seorang pria Inggris yang dipenggal dan dikutuk setelah ia berusaha membunuh Raja Henry ke-7. Penduduk lokal kemudian memulai rumor bahwa siapa saja yang mengambil sesuatu dari desa tersebut, maka keluarganya akan mendapatkan kutukan.

10 Ide Usaha di Desa Sepi yang Menguntungkan, Cocok Jadi Hidden Gem!

3. Cinco Saltos, Argentina

Argentina rute

Photo :
Pertamina Implementasikan Energi Terbarukan Ciptakan Kemandirian Ekonomi Desa

Cinco Saltos merupakan sebuah desa di negara bagian Amerika Latin, yang berada di Rio Negro, Argentina. Tempat ini sudah lama dikenal sebagai kota kegelapan, bahkan dikenal dengan sebutan kota penyihir.

Bukan tidak ada listrik, tapi letak wilayahnya yang memang tersembunyi sehingga hanya sedikit mendapat sinar matahari. Di kota tersebut terdapat sebuah danau bernama Danau Pellegrini, yang merupakan tempat yang paling umum digunakan untuk kegiatan ritual pemujaan setan.

70 Persen Keluarga di Desa Ciburayut Bogor Tak Punya Jamban, Akibatnya Air Terkontaminasi Bakteri E Coli

anyak kisah mengerikan tentang tempat ini, salah satunya, para pengunjung yang mendengar tangisan anak kecil di bagian danaunya. Nggak ada satu pun dari mereka yang bisa menemukan sumber suara itu.

4. Kuldhara, India

Amer Fort atau Amber Fort di Kota Jaipur, India.

Photo :
  • U-Report

India merupakan negara terpadat kedua di dunia setelah China. Namun, predikat itu tak tergambarkan oleh Kuldhara, desa kuno di Rajasthan, India. Desa yang dipenuhi dengan ratusan rumah batu dan jalanan berdebu ini kosong melompong karena dikutuk.

Pada abad ke-13, Kuldhara menjadi tempat tinggal Komunitas Brahmana Paliwal. Dulunya, Kuldhara merupakan desa yang makmur dan makmur lebih dari 1.500 penduduk. Hingga akhirnya, pada abad ke-19 seluruh penduduk menghilang dalam semalam. Tak ada yang tahu pasti mengapa dan ke mana mereka pergi.

Legenda menyebut, Perdana Menteri Jaisalmer, Salim Singh, dulunya menindas penduduk desa dengan mewajibkan pembayaran upeti dalam jumlah besar. Suatu hari, ia jatuh cinta dengan seorang gadis yang merupakan puteri kepala desa Kuldhara.

Karena ingin mempersunting sang puteri, Salim mengancam penduduk lokal jika lamarannya ditolak. Takut dengan ancaman tersebut, seluruh warga desa memutuskan pergi, meninggalkan rumah mereka yang dilengkapi tungku dibagian belakang.

Namun, sebelum meninggalkan desa, para penduduk mengutuk desa tersebut bahwa tidak ada seorang pun yang bisa hidup di sana. Kutukan tersebut berisi, bagi siapa saja yang bernyali menempati bekas rumah mereka akan mendapat malapetaka dan menghilang dalam sekejap.

5. Colobraro, Italia

Bendera Italia.

Photo :
  • Pixabay

Terletak di Provinsi Matera, desa ini berada di perbukitan bagian selatan Italia, yang terletak 463 km dari Roma. Terdapat sebuah keberadaan, yaitu Desa Colobraro yang berada di puncak bukit Basilicata dan dipercaya sebagai desa terkutuk, serta paling sial di seluruh Italia.

Akibat namanya yang buruk, membuat warga desa sekitar pun enggan untuk menyebut nama desa ini. Mereka lebih senang mengatakan "desa itu", sebagai kata pengganti dari desa Colobraro. Saat mendengar nama Colobraro, warga di desa tersebut akan langsung menyentuhkan tangan mereka ke permukaan kayu sebagai bentuk penolak bala.

Desa ini dikabarkan menjadi sarang hingga tahun 1950-an. Pada saat itu, masciare, perempuan-perempuan tukang tenun mengendalikan desa ini dengan sihir hitam mereka. Namun reputasinya sebagai pembawa sial sebagai pembawa sial saat Biagio Virgilio muncul sebagai pemimpin desa.

Sejak saat itu muncul kejadian aneh di desa ini, seperti kecelakaan mobil, bayi yang lahir dalam keadaan tidak sempurna, dan bencana lainnya. Sesuai dengan namanya, asal nama desa ini adalah 'coluber' yang berarti ular, dalam bahasa Latin diyakini sebagai perwujudan dari kejahatan.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya