6 Tempat wisata di Sidoarjo, Kamu Wajib Kunjungi!
- ANTARA FOTO/Umarul Faruq
VIVA – Tempat wisata di Sidoarjo banyak jenis dan dapat dikunjungi bersama keluarga, teman atau orang terdekat kamu. Kabupaten Sidoarjo adalah sebuah kabupaten di Jawa Timur. Kabupaten ini menyimpan sejuta pesona alam dan panaroma yang menakjubkan dan tersembunyi, sehingga masih banyak masyarakat yang belum mengetahui tentang keindahan dan tempat keren di Sidoarjo. Sidoarjo memiliki banyak tempat wisata keren, mulai dari situs budaya, situs bersejarah, spot foto, hingga pulau dan pantai yang indah. Sidoarjo dikenal sebagai Kota Delta karena diapit oleh dua sungai besar yaitu Kali Mas dan Kali Porong.
Jika kamu memiliki rencana untuk mengunjungi Sidoarjo, jangan khawatir tentang tempat wisata, kabupaten ini menawarkan banyak pilihan wisata untuk kamu kunjungi. Selama ini Sidoarjo jarang terdengar oleh wisatawan, namun ternyata Kabupaten Sidoarjo juga memiliki banyak destinasi wisata keren yang tak kalah memuaskan dengan kota-kota lain.
Tidak perlu khawatir dengan transportasi, Sidoarjo memberikan. Pengunjung hanya perlu beberapa menit berkendara dari bandara Juanda atau terminal bus. Untuk fasilitas taksi, pengunjung dapat memilih antara taksi online atau taksi siap pakai di area bandara dan terminal.
Lumpur Lampindo
Tempat ini dapat mengundang lagi kenangan sedih sebelas tahun yang menimpa kehidupan masyarakat Sidoarjo. Bencana ini telah merenggut banyak hal, mulai dari kelompok keluarga di 16 desa telah kehilangan kekayaan dan harta benda mereka. Semua area telah berubah menjadi lautan lumpur.
Pelan tapi pasti masyarakat sekitar mulai bangkit. Banyak pemberitaan tentang Lumpur Lampindo yang menggugah rasa ingin tahu masyarakat dan menunjang sektor paristiwa. Selain itu, daya tarik lain yang mungkin membuat kamu terpesona adalah deretan pahatan lumpur (kebanyakan manusia) yang bervariasi dalam ukuran, bentuk, dan pose mereka menggambarkan betapa mengerikan tragedi itu.
Jika kamu tertarik untuk menikmatinya, Lumpur Lapindo berlokasi di Kecamatan Porong, Sidoarjo. Tidak ada biaya masuk (dikenakan biaya layanan parkir) sehingga kamu dapat menjelajahi tempat ini kapan saja. Kami menyarankan kamu datang sore hari untuk melihat pemandangan terbaik.
Candi Pari
Dalam jarak berjalan kaki dari Lumpur Panas Lapindo, terdapat sebuah kuil bersejarah Kerajaan Majapahit yang megah, dibangun ketika Raja Hayam Wuruk memerintah. Struktur kuno disebut candi Pari, berbeda dari sisa-sisa Majapahit lainnya. Arsitekturnya merupakan perpaduan antara desain Khmer dan Thailand.
Di situs ini, kamu bisa merasakan suasana Hindu dan mendapatkan pengetahuan lebih dalam tentang kerajaan Majapahit. Beberapa patung yang bisa kamu temukan di sini adalah Arca Argastya, Siwa Mahadewa, dan Arca Ganesha.
Untuk menuju ke sana, kamu bisa mengambil rute menuju desa Candi Pari, Porong, Sidoarjo, yang jaraknya 15 km dari pusat kota. Jam bukanya dari jam 7 pagi sampai jam 4 sore, dan tiket masuknya Rp 3.000 per orang.
Masjid Agung Sidoarjo
Akhirnya, waktu untuk menunjukkan rasa syukur kepada Tuhan akan datang. Setelah menikmati semua yang ada di Sidoarjo, jangan lupa untuk mengucap syukur kepada Tuhan, dengan berdoa di Masjid Agung yang indah di jalan Sultan Agung ini. Arsitektur masjid yang indah dan terasa damai
Taman Dwarakerta
Tempat wisata di Sidoarjo selanjutnya adalah Taman Dwarakerta di Porong. Kemudian, taman ini akan selalu dipenuhi oleh banyak orang, baik yang muda maupun yang tua. Namun kini, karena “hal” yang terjadi, banyak orang mulai meninggalkan kawasan tersebut karena takut akan bencana lumpur panas.
Hal itu menyebabkan tempat tersebut kini semakin sepi, dan hanya digunakan sebagai tempat peristirahatan oleh beberapa pelancong yang ingin pergi baik ke Malang maupun Surabaya. Tapi ada juga beberapa penjual makanan ringan, untuk membuat semua pelancong itu lebih nyaman. Namun selain sebagai tempat istirahat, tempat ini juga bagus untuk beberapa sesi foto.
Kuil Siddhi Amerta
Setelah monumen, kita pergi ke salah satu Kuil Hindu di Sidoarjo. Yang ini, disebut Kuil Siddhi Amerta. Seperti semua tempat suci dalam hal yang dapat dilakukan di pura Bali, Kuil Siddhi Amerta ini juga memiliki getaran yang sama dengan tempat-tempat suci di Bali. Orang-orang membangun tempat ini dengan anggun, membuat siapa pun merasa nyaman saat melakukan penjelajahan di tempat ini.
Mereka menempatkan ubin batu setelah rumput, membuat garis zig-zag yang indah. Pemandangan di sekitar sangat bagus dan juga instagrammable. Tapi tidak disarankan untuk mengambil banyak foto, karena ini adalah tempat religi yang biasa digunakan untuk berdoa dan beribadah. Harap berhati-hati dan membawa perilaku yang baik ketika mengunjungi tempat-tempat suci seperti ini.
Wisata Kampoeng Batik Jetis
Meskipun Sidoarjo tidak dikenal sebagai kota Batik, namun memiliki sentra batik yang berdiri sejak tahun 1675 bernama Kampoeng Batik Tulis Jetis Sidoarjo yang terletak di Jalan Pangeran Diponegoro Lemahputro. Tidak hanya pasar batik, pengunjung juga bisa mencoba proses pembuatan batik. Selain aktivitas belanja, mereka juga bisa belajar membuat pola cantik di atas kain tetapi kamu harus menghubungi pengrajinnya terlebih dahulu untuk membuat janji.
Harga Batik Print bervariasi mulai dari Rp 150.000 hingga jutaan rupiah. Jika kamu ingin menambah koleksi Batik atau belajar membatik dari ahlinya, pastikan untuk mengunjungi Kampoeng Batik Tulis, di selatan alun-alun Sidoarjo, dengan berkendara selama 10 menit. Waktu terbaik untuk mengunjungi tempat ini adalah dari jam 7 pagi hingga jam 6 sore kecuali jika kamu sudah membuat janji dengan para pengrajin.
Tempat-tempat wisata di Kabupaten Sidoarjo dapat dikunjungi untuk menambah wawasan dan pengetahuan sekaligus dapat menghibur. Jika kamu ingin berkunjung kesana jangan lupa menjaga kebersihan setempat.