Wisata Mancing di Sungai Siak Pekanbaru Naik Perahu Unik
- Istimewa
VIVA – Bagi Kamu yang punya rencana berlibur ke Pekanbaru, Riau, salah satu aktivitas seru yang bisa dilakukan adalah berwisata menyusuri Sungai Siak sambil memancing. Sungai Siak sendiri dulu pernah menjadi sungai terdalam di Tanah Air, di mana kedalamannya saat itu mencapai 30 meter. Namun, akibat pendangkalan, kedalamannya kini hanya sekitar 18 meter.
Itulah mengapa dulu Sungai Siak bisa dilalui oleh kapal-kapal besar, seperti kapal tanker dan kapal peti kemas. Oh iya, beberapa jembatan besar juga dibangun untuk melintasi sungai ini, mulai dari Jembatan Siak I, Jembatan Siak II, Jembatan Siak III hingga  Jembatan Siak IV yang sejak tahun 2011 dan 2019 telah diresmikan.
Jembatan tersebut juga dikenal sebutan Jembatan Leighton oleh warga lokal. Nama itu diambil dari nama perusahaan yang membangun jembatan tersebut, yakni PT. Leighton Indonesia Construction Company.Â
Tak perlu khawatir saat ingin memancing di sungai ini, karena kini tersedia kapal yang mumpuni sehingga Kamu dapat menyusuri sungai dengan nyaman. Dinamakan pontoon boat, perahu ini dijamin akan membuat Kamu merasa lebih nyaman dibandingkan naik perahu lain dengan kapasitas yang sama.
Menurut Founder Sumbara Boat, Tengku Antonius Sumbara, S.Kom, pontoon boat berdiameter 50 sentimeter dengan panjang 3,75 meter dan kapasitas lebih kurang 1.1GT. Perahu unik ini juga menggunakan mesin Honda GX 390 - 13 Hp sistem longtail shaft. Lalu, untuk lantai pontoon memiliki lebar 180 sentimeter dan panjang 350 sentimer, ditambah ketinggian pagar 65 meter.
"Rencana di awal pontoon boat digunakan untuk memancing dan jika ada yang ingin jalan-jalan wisata di Sungai Siak juga bisa digunakan dengan maksimal empat orang, dan disediakan pula empat pieces lifejacket (pelampung) dan delapan pieces rod holder," ujar Tengku Antonius Sumbara membuka obrolan kepada awak media, Kamis, 30 November 2021.
Selain itu, di dalam tabung boat diisi dengan Polyurethane liquid sebagai safety (keamanan) jika terjadi kebocoran air tidak masuk ke tabung. "Jadi aman dan nyaman lah karena memiliki dua lambung," sambungnya.
Untuk spesifikasi dalam pembuatan pontoon sendiri menggunakan fiberglass. Dengan sistem laminasi, di mana diawali dengan membuat kerangka dari kayu dan besi, kemudian di lapisi dengan fiberglass menggunakan resin 157 BQTN.
"Di awal pembuatan dalam memilih material, saya juga tidak memiliki pengalaman tapi saya belajar secara otodidak. Lalu, saya memutuskan membuat dengan menggunakan fiberglass dengan proses pembuatan lebih kurang delapan bulan karena di sela-sela waktu luang," ucap pria yang juga merupakan founder Gloria Rent Car tersebut.
Kalau para pemancing ingin menyewa pontoon boat ini, pemesanan bisa dilakukan satu hari sebelum hari pemakaian, dan rata-rata digunakan konsumen lepas kunci. Teknisnya, pontoon boat disewakan tanpa bahan bakar minyak (BBM) dan driver untuk harga hari Senin sampai Kamis, berbeda dengan hari Sabtu-Minggu dan hari libur. Untuk lama pemakaian, dari pukul 07.00 hingga 18.00 atau pukul 19.00 hingga 07.00 WIB.
"Harapan ke depan apalagi di masa pandemi ini, Sumbara Boat dapat di-upgrade untuk dapat menampung 20 penumpang. Dan juga bisa menjual hasil rakitan kami kepada yang membutuhkan," ujar pria kelahiran Pekanbaru itu.
Sebagai informasi, Sumbara Boat merupakan salah satu ide kreatif merakit pontoon boat pertama di Pekanbaru, Riau. Hingga saat ini, sudah makin banyak peminat yang memakai pontoon boat sebagai alternatif untuk memancing dan berwisata di Pekanbaru, Riau.