Akatara 2021 Bakal Gaet Pelaku Perfilman Senior

VIVA – Event Akatara 2021, yaitu forum yang mempertemukan pembuat film dengan investor dari dalam dan luar negeri, kembali digelar. Rencananya, acara yang diselenggarakan oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) itu, akan berlangsung hingga Oktober 2021, mendatang. 

Direktur Program Akatara, Vivian Idris, mengatakan, pada penyelenggaraannya tahun ini, Akatara akan berkonsentrasi pada beberapa produksi film. 

"Di tahun ini konsentrasi kita pada produksi film yang genrenya film panjang, film pendek fiksi, film dokumenter panjang dan pendek, film serial dan juga film animasi," ujarnya saat pembukaan rangkaian Akatara 2021 di Hotel The Westin Jakarta, Selas,  15 Juni 2021. 

Selain forum pertemuan antara sineas dengan investor, Akatara 2021 juga akan diwarnai dengan roadshow ke beberapa kota, yang dilanjut dengan workshop. Vivian mengatakan, nantinya mentor-mentor yang akan diundang pada saat workshop adalah pelaku-pelaku perfilman yang sudah sangat senior dan berpengalaman di bidangnya. 

"Di antaranya ada Nia Dinata. Kemudian kalau untuk film pendek, ada Jason dari Studio Antelope, kemudian kalau dokumenter ada Mas Tony Trimarsanto, yang juga ketua Asosiasi Dokumenteris Nusantara (ADN). Kemudian ada temen dari Festival Film Minikino (film pendek), dan ada temen-temen lain yang masih menunggu konfirmasinya," kata dia. 

"Kira-kira gambarannya seperti itu, teman-teman yang akan kita undang sebagai mentor. Artinya ini adalah senior-senior atau profesional-profesional di perfilman Indonesia," sambung dia. 

Berada di tempat yang sama, Direktur Akses Pembiayaan Kementerian Pariwisata Ekonomi Kreatif, Hanifah Makarim, menambahkan, konsep Akatara tahun ini ada perubahan dari konsep-konsep di tahun sebelumnya. 

"Itu berdasarkan pengalaman kami. Jadi misalnya, nanti di salah satu seminar ada 'How to Pitch' bagaimana pitching itu. Karena kita melihat, filmmaker itu mereka jago bikin film. Tapi pada saat mereka pitching, mereka kesulitan. Bagaimana sih harus mempresentasikan project-nya, sehingga menarik investor. Nah, itu nanti ada di salah satu seminar kita," pungkas dia. 

Hanifah lebih lanjut mengatakan, tujuannya sendiri adalah untuk lebih mematangkan project-project film tersebut. 

"Sehingga pada saat nanti yang Agustus, mereka udah lebih siap. Mungkin ada sedikit penyesuaian-penyesuaian terhadap proposal mereka berdasarkan seminar-seminar yang didapat. Jadi, tujuan kita untuk mematangkan proposal yang nanti masuk ke Akatara," tutur Hanifah Makarim.

Akatara 2021, akan dibuka dengan roadshow ke tiga kota, yaitu Bandung (11-13 Juli 2021), Padang (22-24 Juli 2021) dan Palu (2-4 Agustus 2021). Kemudian, dilanjut dengan Workshop pada 9-13 Agustus 2021. 

Rangkaian acara berikutnya yaitu seminar online pada 24-26 Agustus 2021. Lalu, pada Oktober 2021 baru akan diadakan pitching forum, yang akan mempertemukan pemilik proposal dengan para sumber pembiayaan dan permodalan dalam bidang perfilman.

Halaman Selanjutnya

"Itu berdasarkan pengalaman kami. Jadi misalnya, nanti di salah satu seminar ada 'How to Pitch' bagaimana pitching itu. Karena kita melihat, filmmaker itu mereka jago bikin film. Tapi pada saat mereka pitching, mereka kesulitan. Bagaimana sih harus mempresentasikan project-nya, sehingga menarik investor. Nah, itu nanti ada di salah satu seminar kita," pungkas dia.