Jatim Park Sterilisasi Area Wisata untuk Cegah Virus Corona
- VIVA/Lucky Aditya
VIVA – Jawa Timur Park salah satu wahana wisata terbesar di Indonesia melakukan sterilisasi area wisata untuk membatasi penyebaran virus corona COVID-19. Wahana yang disterilkan, mulai dari Jatim Park 1, Jatim Park 2, Jatim Park 3, Batu Night Spectacular, hingga Museum Angkut, di Kota Batu, Jawa Timur.
Petugas kesehatan dari Arima Pest Clean menggunakan alat pelindung diri yang lengkap. Mulai dari masker gas, seragam, hingga tabung berisi cairan pembunuh bakteri, disinfectain chloroxylenol. Cairan inilah yang disemprotkan ke semua area. Mulai dari loket, tangga, wahana permainan, bangku dan semua obyek yang biasa dijangkau wisatawan.
Manager Marketing & Public Relations Jatim Park Group, Titik S. Ariyanto mengatakan penyemprotan dilakukan sejak pukul 09.00 WIB hingga mendekati jadwal operasional wahana pukul 12.00 WIB. Sterilisasi area dari wabah COVID-19 ini sesuai anjuran pemerintah. Rencananya sterilisasi ini bakal dilakukan selama dua pekan ke depan oleh pengelola. Bahkan bisa diperpanjang terggantung kondisi nasional.
"Dilakukan sampai dua pekan ke depan, ini bagian dari imbauan pemerintah. Respons pengunjung tidak ada yang terganggu, mereka justru nyaman. Karena sudah ada tindakan preventif," kata Titik, Jumat, 13 Maret 2020.
Pemeriksaan atau sterilisasi untuk antisipasi penyebaran virus corona dilakukan dengan berbagai tindakan. Selain penyemprotan dengan, disinfectain chloroxylenol, wisatawan yang datang harus diukur suhu tubuhnya dengan termo gun, kemudian diwajibkan untuk membasuh tangan dengan hand sanitizer.
Pihak Jatim Park juga menyediakan ruang medis khusus. Selain itu, mobil ambulans juga disediakan. Tujuannya, bila ada wisatawan yang diketahui suhu badannya di atas yang ditentukan akan dibawa ke rumah sakit rujukan penanganan virus corona di Kota Malang.
"Jadi selain penyemprotan, kemudian ada suhu tubuh dan hand sanitizer. Allhamdulilah saat ini belum ada wisatawan yang melebihi suhu tubuh di atas rata-rata saat diperiksa dengan Termo Gun. Kalaupun ada akan di bawa ke rumah sakit, kita sudah disediakan ambulans," ujar Titik.
Pengelola Jatim Park Grup, lakukan penyemprotan disinfectain chloroxylenol untuk batasi virus corona. (Lucky Aditya)
Sementara ketua tim Arima Pest Clean Junaidi mengatakan, pihaknya sebelum melakukan strerilisasi di Jatim Park sudah pernah melakukan sterilisasi disinfectain chloroxylenol di sejumlah daerah di Surabaya. Cairan ini memang untuk membunuh bakteri.
"Untuk satu wahana kita sediakan 1,5 liter disinfectain chloroxylenol. Perbandingannya, 10 mililiter cairan dicampur 5 liter air. Daya tahannya 24 jam. Ini disterilkan setiap hari selama dua pekan dengan cairan disinfectain chloroxylenol. Cairan untuk membunuh bakteri terutama virus corona," tutur Junaidi.