Wisata Instagrammable di Gresik Jadi Pilihan Liburan Nataru
- timesindonesia
Bagi anda pecinta swafoto tak ada salahnya mencoba berwisata di Kecamatan Ujungpangkah, Kabupaten Gresik, Jawa Timur. Ada empat tempat wisata dikelola pemerintah desa yang instagrammable bisa menjadi tempat alternatif liburan panjang natal dan tahun baru.
Kali ini, TIMES Indonesia akan mengulas tempat wisata yang hits. Uniknya, empat wisata ini dikelola oleh pemerintah desa setempat.
1. Wisata Setigi (Selo Tirto Giri)
Wisata Setigi Gresik (Foto: Istimewa)
Wisata Setigi berada di Desa Sekapuk, Kecamatan Ujungpangkah. Wisata yang tergolong baru itu memiliki puluhan spot foto seperti patung Nogo Giri Pancoran, candi Topeng Nusantara, patung Semar, serta hunian mirip Honai, rumah adat Papua.
Nama Setigi sendiri merupakan singkatan dari Selo berarti Batu, Tirto berarti Air dan Giri merupakan Bukit. Tiga elemen itu memang menjadi daya tarik di wisata tersebut. Lahan-lahan eks tambang kapur itu menciptakan pesona indah, dinding pahatan batu kapur secara alami menciptakan dinding-dinding bermotif menarik dan unik. Selain motif pahatan dinding yang tercipta dari hasil tambang, wisata tersebut juga dilengkapi arena untuk swafoto yang kekinian.Â
Di area inti kawasan tersebut di buat danau, air terjun, kolam renang serta disertai jembatan peradaban. Sedangkan bangunan yang asli yakni berupa bukit tambang kapur yang menjulang tinggi serta gua. Semua konsep pembangunan kawasan wisata Setigi yang menyatukan tema tradisional dan modern. Pengelola juga menyediakan mobil ATV mini serta motor trail yang disewakan ke pengunjung untuk berpetualang di arena tambang kapur.
2. Wisata Alam Gosari (Wagos)
Wisata Alam Gosari. (FOTO: wagirmedia.com)
Wisata Alam Gosari atau yang lebih dikenal Wagos berada di Desa Gosari, Kecamatan Ujungpangkah. Wisata yang diinisiasi pemuda yang kini dikelola oleh pemdes itu mulai dipadati pengunjung. Ada banyak spot foto unik yang bisa dijadikan tempat selfie. Mulai dari sarang burung buatan, kolam renang, replika pohon sakura, rumah kayu, dan sebagainya.Â
Di area wisata ini juga pengunjung bisa berwisata sejarah dengan mengunjungi prasasti butulan, peninggalan Kerajaan Majapahit yang berada di dalam gua.
3. Wisata Mangrove Muara Bengawan Solo (MBS)
Wisata Mangrove Muara Bengawan Solo. (FOTO: Dok. TIMES Indonesia)
Wisata Mengrove Muara Bengawan Solo (MBS) yang berada di Desa Pangkahwetan, Kecamatan Ujungpangkah ini juga mulai dipadati pengunjung. Wisata dengan konsep susur sungai itu dikelola murni oleh pemerintah desa. Sebelum memasuki area wisata, pengunjung memulai dari dermaga Pangkahwetan, wisatawan harus menaiki perahu selama 30 menit.
Meski akses wisata naik perahu, wisatawan tidak akan bosan. Sebab, sepanjang perjalanan wisatawan disuguhi pemandangan suaka burung serta rimbunnya pohon mangrove yang berusia puluhan tahun. Setelah sampai di tempat wisata, wisatawan langsung disuguhi aneka fasilitas seperti jogging track yang di cat warna-warni serta berbagai macam fasilitas foto kekinian. Selain susur sungai, pengelola juga membangun arena swafoto buatan tambahan yang unik. Bahkan, di kompleks wisata tersebut pengelola menyediakan tempat outbound serta aneka kuliner khas pesisir.
4. Wisata Banyuurip Mangrove Center (BMC)
Wisata Banyuurip Mangrove Center. (FOTO:Â suarajatim.co.id)
Wisata BMC ini berada di Desa Banyuurip Kecamatan Ujungpangkah Kabupaten Gresik bisa menjadi pilihan dalam berwisata terutama di hari libur. Meski letaknya jauh dari kota Gresik, wisata ini banyak pengunjung. Wisata ini menjadi daya tarik tersendiri karena menyuguhkan panorama alam yang asri. Selain berwisata, pengunjung juga bisa melihat budidaya mangrove berbagai jenis.
Pengelola wisata BMC di Ujungpangkah ini menghadirkan fasilitas yang sudah dibangun yaitu jogging track dan gazebo yang dikelilingi rimbunan mangrove, selain itu juga dilengkapi tempat swafoto menarik yang instagrammable. (*)