Indahnya Pemandangan Bukit Warna Warni di Lake Ashi Jepang

Sabtu, 7 Desember 2019 - 00:30 WIB

Oleh :

Anisa Widiarini,

Lake Ashi Jepang

Sumber :

Viva.co.id/Lutfi Dwi

VIVA – Bulan Desember telah tiba. Biasanya di bulan ini banyak orang yang menikmati liburan bersama keluarga. Jepang, sering jadi pilihan orang Indonesia untuk berlibur.

Baca Juga :

Private Tour Anti Ribet, Pilihan Ideal Trip Ke Jepang

Jika kamu sudah sering ke Jepang dan bosan bermain di Tokyo Disneyland, enggak ada salahnya kamu menikmati liburan ke tempat-tempat dengan pemandangan alam cantik di Jepang. Salah satu tempat wisata rekomendasi yang bisa jadi pilihan, mungkin adalah Lake Ashi.

Saat ikut dalam perjalanan "Smartfren International Roaming- Japan Experience", Jumat, 6 Desember 2019, VIVA berkesempatan untuk merasakan indahnya pemandangan bukit-bukit di kawasan Lake Ashi.

Baca Juga :

Kenapa Tiket ke Jepang Lebih Mahal Belakangan Ini?

Nah, istimewanya, bukit-bukit di sini ditumbuhi pohon pohon warna-warni, mulai dari merah, kuning dan hijau.

Yang menariknya lagi, berkeliling Lake Ashi kamu bisa menaiki Lake Ashi Cruise. Berasa bagai ada di kapal pesiar, kamu bisa bersantai menikmati indahnya pemandangan bukit dari dalam kapal. Bahkan, kamu juga bisa lho mengabadikan cantiknya bukit bukit di Lake Ashi sambil naik di dek kapal paling atas.

Untuk bisa menikmati indahnya pemandangan tersebut dengan Lake Ashi Cruise, kamu harus beli tiket dulu. Harganya mungkin pas di kantong, yakni sekitar 400 Yen Jepang atau setara Rp52000 untuk ke satu dermaga.

VIVA bersama rombongan tour Smartfren beruntung bisa berkeliling Lake Ashi melewati tiga dermaga. Perjalanan dimulai dari Dermaga Hakone Sekisho hingga berakhir di Dermaga Kojiri.

Bila kamu tertarik bersantai di atas kapal besar ini sambil menikmati pemandangan di bukit-bukit kawasan Lake Ashi, lokasinya enggak jauh kok jika ditempuh dari Bandara International Haneda. Cuma butuh waktu dua jam dari bandara ke Lake Ashi.

Oh iya, buat kamu yang berencana liburan di tempat ini di bulan Desember, kamu harus mengenakan busana yang hangat karena suhu udara di kawasan itu sangat dingin. Di siang hari, suhunya mulai dari 10-15 derajat Celsius. Dan menjelang sore, bisa mencapai 5-1 derajat Celcius bahkan bisa lebih dingin dari suhu itu.