Sempat Viral, Begini Nasib Negeri di Atas Awan Lebak Banten Sekarang
- Youtube/@tvOne
VIVA – Belakangan wisata pemandangan di atas awan viral di media sosial beberapa waktu silam. Salah satunya wisata di Gunung Luhur Lebak Banten.
Gunung yang berada di kampung Ciusul kabupaten Lebak Banten ini manawarkan pemandangan yang masih asri, dengan hamparan awan yang memanjakan mata.
Baru saja kira-kira satu minggu (Sabtu 14 September 2019) lalu, Video viral soal keindahan Gunung Luhur ini tersebar di media sosial, namun dampaknya telah terasa hingga kini.
Lewat video yang diunggah akun Facebook Mutia Amry yang dilansir dari Facebook Info Depok. Kini Gunung Luhur kebanjiran wisatawan. Terlihat dalam video itu wistawan bahkan menyemut hingga tak bisa bergerak mengantre untuk mengunjungi area wisata Gunung Luhur.
Mirisnya, bukan cuma pejalan kaki, namun berbagai jenis kendaraan dari sepeda motor, mobil, hingga bus wisata turut berjubel.
Melihat kejadian dalam video, warganet turut menyesalkan kondisi tersebut. Bahkan ada yang mengurungkan niat untuk mengunjungi Gunung Luhur.
"Walahhh.. Jadi gagal deh mau ke sana. Jalanannya aja masih menyeramkan belum rapih 100 persen," tulis salah satu warganet.
"Viral langsung maacet, kasian banget yang bawa anak kecil."
"Tempatnya belum siap dipublikasi itu mah.."
Seperti yang dikeluhkan warganet, tempat wisata yang viral tersebut ternyata memang belum siap 100 persen untuk menerima wisatawan. Terlihat dari fasilitas yang belum memadai dan jalan yang masih belum dipoles.
Namun tak dimungkiri keindahan Gunung Luhur ini. Gunung yang memiliki ketinggian 1037 meter di atas permukaan laut ini berjarak 9 meter dari Wewengkon Adat (desa) Citorek. Dikelilingi bukit, hutan yang masih asri dan dengan hawa sejuk menambah keistimewaan panorama di sekitarnya.
Di puncak gunung luhur kita bisa melihat hamparan awan yang membentang luas berada di bawah permukaan yang membuat kita seolah-olah berada di atas awan.
Namun bagi wisatawan yang ingin merasakan keindahan di atas awan gunung luhur ini disarankan sudah ada di lokasi sebelum dini hari pukul 5-8 pagi. Saat matahari terbit disuguhkan pemandangan menakjubkan dengan hamparan awan membentang luas.
Gunakan Pesawat Ini ke Semarang, Gibran Rakabuming Jadi Sorotan Netizen
Gibran Rakabuming menarik perhatian publik karena memilih menaiki pesawat komersial Maskapai Batik Air kelas Ekonomi, ketimbang menggunakan pesawat kepresidenan.
