Jadikan Magelang Wisata Unggulan, 30 Balkondes Ini Wajib Kamu Kunjungi

Balkondes Wanurejo
Sumber :
  • VIVA/ Nuvola Gloria

VIVA – Bukan cuma Borobudur, saat menginjakkan kaki di Magelang, Jawa Tengah, ternyata banyak banget tempat wisata menarik yang bisa dikunjungi. Untuk kamu yang tengah berencana liburan ke Magelang, di daerah ini punya banyak desa wisata yang menarik kamu kunjungi.

Penggerak Transformasi Digital Desa Wisata di Indonesia

Enggak bakal cukup waktu satu hari, jika kamu sudat tahu cantiknya Magelang. Seperti diketahui, jika suatu daerah atau wilayah mendapatkan banyak kunjungan wisatawan, maka yang akan terjadi adalah perputaran ekonomi yang lebih besar akan terjadi di lokasi tersebut. Untuk itulah, Kementerian BUMN menangkap potensi yang sangat besar itu di wilayah Kecamatan Borobudur. Potensi tersebut akhirnya memprakarsai tercetusnya sebuah program bernama Balai Ekonomi Desa (Balkondes).

"Pertama memang kalau dari arahan pak Presiden dan Kementerian BUMN bahwa Borobudur ini harus kita bantu dan sejalan sebagai suatu destinasi unggulan di Indonesia selain adanya Bali. Tapi selama ini penanganannya dulu terpusat kepada candi, sekarang pemerintah ingin bagaimana atraksinya karena tidak hanya candi, jadinya tidak komplit secara kepariwisataan," kata Deputi Bidang Usaha Energi, Logistik, Kawasan dan Pariwisata, Edwin Hidayat Abdullah di Balkondes Tuksongo, Magelang, Jawa Tengah, Sabtu, 14 September 2019.

Upaya Reza Permadi Manfaatkan Teknologi untuk Desa Wisata, Cegah Overtourism dan Gandeng Menparekraf

Balkondes Wanurejo

Kawasan Borobudur dianggap sebagai tujuan wisata terpadu. Bukan hanya bisa melihat kemegahan dan keajaiban Candi Borobudur, saat berlibur di Magelang, kamu juga bisa merasakan atmosfer lain di daerah ini.

Kementerian PUPR Atasi Kerusakan Saluran Pasangan Batu Kali di Museum Kampung Seni Borobudur

"Memang tidak mudah karena balkondes juga membangun komunitas dan mengembangkan dirinya luar biasa dan lebih dari 20 BUMN dan juga sponsor yang menaungi," tutur Edwin.

Balkondes sendiri merupakan program dari Kementerian BUMN sebagai pematik perekonomian lokal desa berbasis pariwisata (Community Based Tourism). Balkondes telah menjadi solusi tepat bagi para wisatawan untuk bisa menambah waktu lama tinggalnya di seputaran destinasi wisatawa di Borobudur. Hal ini juga tentunya memberi dampak positif yang bisa dirasakan secara langsung oleh masyarakat.

Itulah salah satunya mengapa Balkonjazz Festival 2019 digelar pertama kalinya dan langsung di sini. Masyarakat pun antusias dan turut ikut dalam perkembangan Balkondes dan Balkonjazz Festival.

"Balkonjazz salah satu atraksi selain candi dan local culture yang kita naikkan. Desa Tuksono yang disponsori PT Telkom, masyarakatnya Jawa sekali, jadi orang masuk ke sini gampang terkoneksi dengan temannya di luar daerah karena sinyal bagus di sini," ujar Edwin lagi.

Sebanyak 30 kelurahan berarti ada 30 Balkondes yang tersebar di Magelang. Semuanya punya ciri khas desain masing-masing yang unik dan kental budaya Nusantara.

"Setiap Balkondes memiliki potensinya masing-masing, dan hal ini tentunya dikelola secara langsung oleh warga sekitar. Kita ambil contoh misalnya seperti Balkondes Bigara, di mana wisatawan bisa melihat potensi cokelat yang ada di sana. Atau mungkin Balkondes Tanjungsari, di mana di sana terdapat potensi madu, tahu dan kerajinan batu yang bisa ditemui langsung oleh wisatawan,” tutur Direktur PT Manajeman CBT Nusantara, Jatmika Budi Santoso selaku pihak pengelola Balkondes.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya