Membangun Desa Wisata Melalui Pertunjukan Rutin Seni Reog

Kesenian Reog merupakan seni budaya asli Ponorogo peninggalan atau warisan dari para leluhur, yang melambangkan sejarah peradaban.

Bertekad melestarikan reog, Pemkab Ponorogo terus memperbanyak kegiatan yang menampilkan reog. Untuk agenda tahunan, Pemkab Ponorogo sudah memiliki Festival Reog Nasional yang rutin digelar setiap satu tahun sekali, yakni saat grebeg suro serta pentas kesenian reog setiap bulan purnama. 

Meski demikian, dari ratusan grup kesenian reog, tidak semuanya mempunyai kapasitas untuk tampil dipentas nasional. Untuk itu Pemkab Ponorogo melalui pemerintah desa terus memoles pertunjukan kesenian Reog untuk tampil sebaik mungkin agar bisa menarik minat wisatawan lokal maupun internasional.

Seperti yang dilakukan oleh Desa Glinggang Sampung. "Kami Pemerintah Desa Glinggang Sampung Ponorogo, mengadakan pentas seni reog setiap tanggal 11 setiap bulan, untuk meningkatkan Wisata Desa serta melestarikan kebudayaan," ungkap Riyanto Kepala Desa Glinggang Sampung, Minggu (07/07/2019).

.Davis Wijanarko salah satu warga Sampung mengatakan perlunya perhatian khusus Pemerintah Desa dan Pemkab Ponorogo, untuk selalu melakukan regenerasi para seniman Reog agar seni budaya reog Ponorogo tidak punah. (*)