Bocah Ini Jual Ribuan Cupcakes Demi Ajak Keluarga Liburanke Disney
VIVA – Disney World merupakan theme park paling terkenal di dunia yang tersebar di beberapa negara, salah satunya, Amerika Serikat. Theme park ini pun menjadi salah satu lokasi wisata impian sebagian besar orang.
Namun, semua tahu, untuk menikmati liburan di tempat tersebut harus merogoh kocek dalam. Ternyata, hal ini juga dirasakan oleh seorang anak laki-laki berusia 14 tahun, Isaiah Tuckett dari Madison. Calon siswa kelas sembilan ini selalu bermimpi mengunjungi tempat paling ajaib di dunia selama masa kecilnya. Tetapi ibunya, Cheri, menjelaskan bahwa sebagai orang tua dari tiga anak, uang dan waktu sepertinya selalu menjadi faktor penghambat untuk membawanya pergi ke sana bersama keluarga.
Melihat hal itu, Isaiah berusaha keras. Dia berjuang, menjual cupcakes demi bisa mewujudkan impiannya. Dia pun menjual 4.000 cupcakes agar bisa membawanya dan keluarganya ke Disney world. Inisiatif ini diambil lantaran kemampuannya dalam membuat kue untuk sang nenek dua tahun lalu.
Ya, dua tahun lalu, dia membuat banyak kue untuk ulang tahun neneknya yang ke-85. Isaiah pun dibantu ayah dan ibunya sehingga dia bisa mengeluarkan keterampilannya, menghasilkan kue-kue indah yang dibuat dengan permen dan tambahan hiasan yang mengesankan.
"Saya membuat peanut butter cup, Andes mint, Twix, Hershey, Rolo, almond, stroberi, carrot cake, pumpkin, red velvet, dan caramel apple," katanya kepada WJCL seperti dilansir dari laman Delish.
Isaiah menyadari bahwa keahliannya dapat menjadi cara bagi keluarganya untuk melakukan perjalanan khusus menuju Disney bersama. Dari situ dia gigih memulai bisnisnya, Treats Tasty dari Isaiah. Bisnisnya benar-benar berkembang setelah toko roti di kota Tuckett tutup. Tidak lama kemudian, dia menjual cupcake seharga US$20 atau setara Rp284 ribu per lusin untuk pesta ulang tahun, pernikahan, reuni, wisuda, bahkan pesta prom sekolah menengah.
Dari hasil penjualan cupcakes-nya itu dia memperoleh US$4.500 atau setara Rp64 juta. Pendapatannya itu pun cukup untuk membawanya, orangtuanya juga saudara perempuan, saudara laki-laki, saudara perempuan ipar dan keponakan ke Magic Kingdom.
"Dalam banyak hal, ini baik untuknya. Awalnya dia malu menjalani bisnis ini. Tapi dia bisa melakukan percakapan dengan orang dewasa terkait bisnis dan bisa mengajarinya tentang manajemen waktu dan tabungan,” kata sang ibu Cheri.
Untuk perjalanannya menuju tempat wisata impiannya, Isaiah merasa sangat bahagia, menyenangkan dan hangat.
"Itu kenangan yang luar biasa. Sesuatu yang tidak akan kami lupakan,” kata ibunya dalam acara Good Morning America.
