Inilah 4 Spot Berburu Foto Instagramable di Pusat Kota Jogja

Zaman sekarang, berburu konten Instagram hingga ke tempat-tempat jauh sudah menjadi hal yang lumrah. Seiring waktu, aplikasi tersebut sudah tidak lagi sekadar berfungsi sebagai media sosial, tapi juga bisa digunakan sebagai sarana berbisnis, mencari popularitas, atau bahkan sebagai portofolio digital bagi mereka yang terjun ke bidang fotografi secara profesional.  

Salah satu tempat berburu foto Instagram terbaik adalah Jogja. Di kota ini ada banyak spot instagramable yang sayang untuk dilewatkan, baik oleh wisatawan maupun fotografer profesional.

Jika Anda hendak berkunjung ke Kota Jogja, ada 4 spot berburu foto di sekitar pusat kota yang tak boleh terlewatkan, yaitu:

1. Kawasan Malioboro
Malioboro tidak pernah kehabisan pesonanya di mata para wisatawan. Keindahan kawasan ini bukan terletak pada pemandangan atau nilai sejarahnya, melainkan pada keragaman produk yang dijajakan serta suasana hiruk pikuk yang sangat khas dan menarik.

Bagi Anda para pemburu konten, ada banyak hal keren di sepanjang Jalan Malioboro yang bisa ditangkap, mulai dari penampil kesenian daerah, aksi tawar-menawar barang dagangan, hingga keramaian orang-orang yang berlalu-lalang.

Kerennya, saat ini pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta telah melakukan perombakan total kawasan Malioboro menjadi area pedestrian. Proyek yang akan rampung pada tahun 2021 ini akan membuat kawasan Malioboro semakin instagramable.

2. Taman Sari
Bagi Anda yang tengah memburu foto bernuansa sejarah yang menarik, kawasan Taman Sari bisa menjadi pilihan utama. Tempat pemandian putri raja dan permaisuri kerajaan di masa lampau ini masih terawat dengan baik hingga sekarang.

Di lokasi ini, Anda dapat berburu foto di puluhan situs kuno dalam satu area seluas 10 hektare. Anda pun bisa menangkap foto low light keren di lorong-lorong serta masjid bawah tanah yang ada di kawasan tersebut.

Tiket masuk ke Taman Sari sangat murah, hanya sebesar Rp5.000 per orang. Anda bisa menginap di hotel murah yang ada di sekitarnya, agar bisa datang lebih pagi sebelum kawasan dipadati oleh pengunjung.