Pemkab Jember Resmikan Kampung Durian Pakis
- timesindonesia
"Destinasi wisata baru ini juga menjadi wisata edukasi, yang diantaranya mengedukasi anak-anak dan remaja tentang cara menanam dan merawat pohon durian," imbuh Faida.
Sementara itu, dalam persemian Kampung Durian Pakis hari ini, pihak Perum Perhutani KPH Jember juga menyerahkan dana bagi hasil produksi kayu dan non-kayu.
Kepala Departemen Keuangan Divisi Regional Jawa Timur Sarwono menjelaskan sharing produksi kayu dan non-kayu yang diberikan kepada 19 LMDH (Lembaga Masyarakat Desa Hutan) setempat.
Dana sharing itu, terangnya, bertujuan memberikan kesejahteraan bagi anggota LMDH, untuk dimanfaatkan dalam pengembangan koperasi, pengembangan kesehatan serta fasilitas umum.
"Dana sharing atau pembagian hasil produksi dari kayu sebesar Rp 1 miliar dan Rp 68 ribu. Jember tahun ini memperoleh predikat tertinggi untuk perolehan dana bagi hasil ini," ujarnya.
Selain dana bagi hasil produksi kayu, Perum Perhutani KPH Jember juga membagikan dana bagi hasil atas produksi getah kepada petani penyadap sebesar Rp 340 juta.
"Untuk itu jika anggota LMDH Kampung Durian Pakis, petani Jember kerjanya dapat lebih giat maka uang yang akan turun lebih banyak," ucapnya. (*)